Putra Rahmadani, PR (2024) NAFKAH KELUARGA PEYANDANG DISABILITAS PADA PERKUMPULAN PEYANDANG DISABILITAS INDONESIA (PPDI) KOTA PEKANBARU DALAM PERSPEKTIF HUKUM. Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
TESIS REVISI PASCA UJIAN PUTRA RAHMADANI NEW.pdf Download (13MB) | Preview |
|
|
Text
TESIS putra bab iv.pdf Download (9MB) | Preview |
Abstract
Disabilitas adalah setiap individu yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental dan sensorik dalam jangka waktu yang panjang dalam berinteraksi dengan lingkungan yang dapat mengalami hambatan dan kesulitan salah satu yang sering ditemui yakni adanya keterbatasan peluang kerja yang layak bagi penyandang disabilitas, yang mana mereka sering menghadapi kesulitan dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan mereka dalam pemenuhan nafkah. Akan tetapi dengan keterbatasan dan kendala yang mereka hadapi, mereka dapat mempertahankan rumah tangganya yang tidak terlepas dari adanya relasi suami dan istri dalam mewujudkan keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah. Pokok permasalahan dalam penelitian ini ialah Pertama, bagaimana pemenuhan nafkah bagi keluarga penyandang disabilitas di perkumpulan peyandang disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Pekanbaru. Kedua, apa saja kendalakendala yang dihadapi keluarga penyandang disabilitas dalam memenuhi nafkah keluarga di perkumpulan peyandang disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Pekanbaru. Ketiga, bagaimana nafkah keluarga penyandang disabilitas di perkumpulan peyandang disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Pekanbaru menurut perspektif hukum Islam. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan, Adapun pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan normatif sosiologis dengan teknik pengambilan sampel yakni purposive Sampling dimana populasi dalam penelitan ini berjumlah 150 Orang dengan 15 Sampel penelitian. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penyandang disabilitas mampu memenuhi kebutuhan nafkah keluarga meskipun menghadapi berbagai hambatan seperti aksesibilitas publik yang terbatas, kurangnya lapangan pekerjaan, dan minimnya dukungan sosial dari keluarga dan masyarakat. Dari perspektif hukum Islam, pemenuhan nafkah keluarga oleh penyandang disabilitas di komunitas PPDI Kota Pekanbaru sudah sesuai dengan syariat Islam, sebagaimana tercantum dalam al-Qur’an surat al-Baqarah ayat 233. Keluarga penyandang disabilitas di PPDI Kota Pekanbaru terus bekerja dan mencari nafkah secara halal untuk memenuhi kebutuhan sandang dan pangan anggota keluarganya. Kata Kunci: Nafkah, Disabilitas, PPDI Kota Pekanbaru, Hukum Islam
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.577 Perkawinan Menurut Islam, Pernikahan Menurut Islam, Munakahat | ||||||||||||
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 > Hukum Keluarga | ||||||||||||
Depositing User: | pps - | ||||||||||||
Date Deposited: | 12 Jul 2024 02:51 | ||||||||||||
Last Modified: | 12 Jul 2024 03:11 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/81492 |
Actions (login required)
View Item |