Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

STRATEGI KOMUNIKASI PEMERINTAH NAGARI MELALUI PROGRAM RUMAH DESA SEHAT (RDS) DALAM MENGURANGI STUNTING DI NAGARI TARAM

ALDINO SYAHPUTRA, - (2024) STRATEGI KOMUNIKASI PEMERINTAH NAGARI MELALUI PROGRAM RUMAH DESA SEHAT (RDS) DALAM MENGURANGI STUNTING DI NAGARI TARAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
GABUNGAN KECUALI BAB V.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Nama : Aldino Syahputra Jurusan : Ilmu Komunikasi Judul : Strategi Komunikasi Pemerintah Nagari Melalui Program Rumah Desa Sehat (RDS) dalam Mengurangi Stunting di Nagari Taram Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang mengacu pada fenomena atu isu yang ditampilkan gambaran kejadian atau keadaan dengan mendeskripsikan dengan sebenar-benarnya terjadi di lapangan secara jelas dan mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui studi deskriptif tentang penerapan strategi komunikasi pemerintah nagari melalui program Rumah Desa Sehat (rds) dalam mengurangi Stunting di Nagari Taram. Data penelitian diperoleh dari hasil wawancara yang diperoleh dari informan, observasi lapangan, dan kegiatan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori Two Step Flow of Communication yang berasumsi bahwa komunikasi terjadi secara dua tahap yang diperantarai oleh Seorang Opinion Leader dan memiliki 3 konsep operasional yakni Penyampaian Pesan, Opinion Leader, dan Penerimaan Pesan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada konsep pertama yakni Penyampaian pesan, yang menjadi komunikator yakni Rumah Desa Sehat. RDS dipilih sebagai komunikator karena mereka dapat dipercaya oleh masyarakat, terutama ketua RDS yakni Ibu Suci Dwi Karnila yang juga merupakan ketua KPM (Kelompok Pembangunan Masyarakat), kemudian untuk media nya sendiri, mereka menggunakan media massa seperti Leaflet dan banner. Kegiatan yang dilakukan yakni kegiatan sosialisasi dengan strategi komunikasi yakni mengajak masyarakat secara langsung. Konsep kedua yakni Opinion Leader, yang menjadi opinion leader yakni Kepala Jorong dan Ketua RDS. Kepala jorong dipilih karena mereka dapat dipercaya oleh masyarakat serta menjadi pemuka masyarakat, Dan dalam kegiatannya sebagai seorang opinion leader, mereka memiliki langkah khusus dalam menyampaikan informasi, ada yang menggunakan Teknik mendatangi secara langsung hingga menyampaikan informasi ketika kegiatan yasin, Dan tentunya tiap jorong memiliki langkah yang berbeda. Sedangkan untuk Konsep yang ketiga yakni penerimaan pesan, Untuk melihat apakah pesan diterima oleh masyarakat, maka peneliti melihat dari tingkat partisipasi masyarakat yang hadir berkisar 70-80%, dan pengurangan angka stunting yang signifikan yang awalnya berjumlah 15 orang dan kini hanya tersisa 13 orang. Kata Kunci: Strategi Komunikasi, Pemerintah Nagari Taram, Mengurangi Stunting.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorRUSYDA FAUZANA, -1004058402rusyda@uin-suska.ac.id
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 302 Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Komunikasi
000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: fdk -
Date Deposited: 03 Jul 2024 02:40
Last Modified: 03 Jul 2024 02:40
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/80486

Actions (login required)

View Item View Item