WISNU ANGGORO, - (2024) KUALITAS NUTRISI SILASE BERBAGAI KOMPOSISI LIMBAH KULIT NANAS DAN DAUN SINGKONG DENGAN LEVEL MOLASES BERBEDA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
SKRIPSI FUL KECUALI BAB IV WISNU ANGGORO.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
SKRIPSI BAB IV WISNU ANGGORO.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (763kB) |
Abstract
KUALITAS NUTRISI SILASE BERBAGAI KOMPOSISI LIMBAH KULIT NANAS DAN DAUN SINGKONG DENGAN LEVEL MOLASES BERBEDA Wisnu Anggoro (12080113643) Dibawah bimbingan Jepri Juliantoni dan Deni Fitra INTISARI Lahan padang rumput semakin jarang dijumpai sehingga perlu dicarikan alternatif pengganti hijauan, salah satu alternatif tersebut adalah limbah. Limbah yang banyak digunakan sebagai pengganti hijauan adalah limbah pertanian. Limbah pertanian yang berpotensi untuk dijadikan pakan adalah kulit nanas dan daun singkong, kulit nanas dan daun singkong memiliki kandungan protein 8,79% dan 29%. Molases merupakan bahan aditif yang dapat membantu meningkatkan kualitas nutrisi silase, untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas nutrisi yang terkandung didalamnya, maka perlu dilakukan pengolahan yang menggunakan teknologi ensilase yaitu silase. Tujuan penelitian untuk mengetahui kualitas nutrisi silase limbah kulit nanas dan daun singkong. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial yang terdiri dari 2 faktor, dengan 5 x 2, diulang 2 kali. Faktor A adalah komposisi kulit nanas dan daun singkong yaitu A1 = 100% kulit nanas; A2 = 75% kulit nanas + 25% daun singkong; A3 = 50% kulit nanas + 50% daun singkong; A4 = 25% kulit nanas + 75% daun singkong; A5 = 100% daun singkong dan faktor B adalah level molases yaitu B0 = 5% molases dan B1 = 10% molases. Parameter yang diamati adalah protein kasar, serat kasar, lemak kasar, abu, dan BETN. Hasil penelitian menunjukkan adanya interaksi antara faktor A dan faktor B (P<0,01) terhadap kandungan protein kasar, serat kasar, lemak kasar, abu, dan BETN. Faktor A berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan protein kasar, serat kasar, lemak kasar, abu, dan BETN. Faktor B berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan protein kasar, serat kasar, lemak kasar, dan BETN. Perlakuan yang memberikan hasil terbaik adalah dengan komposisi 25% kulit nanas + 75% daun singkong dan level molases 5% dapat memperbaiki kualitas nutrisi PK (25,61%), SK (10,37%), LK (7,11%), Abu (10,71%), BETN (46,11%) pada silase kulit nanas dan daun singkong dengan level molases bebeda. Kata kunci : Kulit nanas; daun singkong; molases; silase; nutrisi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 630.7 Pendidikan Pertanian, Riset Penelitian Pertanian | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan | ||||||||||||
Depositing User: | fapertapet - | ||||||||||||
Date Deposited: | 28 Jun 2024 02:01 | ||||||||||||
Last Modified: | 28 Jun 2024 02:03 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/80086 |
Actions (login required)
View Item |