MUHAMMAD AXA DORIZO, - (2024) TINJAUAN PIQIH MUAMALAH TEHADAP PENGUPAHAN TUKANG BANGUNAN RUMAH (Studi Kasus Desa Tanjung Berulak Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar Provinsi Riau). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text SKRIPSI MUHAMMAD AXA DORIZO.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Muhammad axa dorizo (2024): Tinjauan Fiqih Muamalah terhadap Pengupahan Tukang Pembangunan Rumah di Desa Tanjung Berulak Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar Provinsi Riau Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan dalam pengupahan tukang yang mana tidak sesuai dengan perjanjian. Rumusan masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana Prantik Sistem pengupahan tukang pembuatan rumah pada Desa Tanjung Berulak? (2) Apa yang melatarbelakangi adanya pembagian bonus dalam pembuatan rumah di desa Tanjung berulak?. (3) Bagaimana Tinjauan fiqih muamalah terhadap pengupahan tukang bangunan dalam pembuatan rumah di desa Tanjung berulak?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pengupahan tukang bangunan dalam pembuatan rumah menurut Fiqih Muamalah. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field research), Penulis mengambil lokasi di Desa Tanjung Berulak, dengan jumlah informan sebanyak 4 orang yang terdiri dari satu pemilik rumah, Satu kepala tukang, Satu pembantu tukang dan satu kenek tukang Data primer penelitian ini di peroleh langsung dari lapangan menggunakan metode pengumpulan data seperti : observasi, wawancara, studi pustaka serta dokumentasi. Sedangkan metode analisa data yang dipergunakan adalah metode analisa deskriptif kualitatif yaitu setelah data terkumpul dikelompkkan menjadi bebrapa bagian berdasarkan kesamaan jenis data tersebut. Kemudian data tersebut dihubungkan antara satu dengan yang lainnya. Sehingga diperoleh gambaran masalah yang diteliti. Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa Praktik sistem pengupahan buruh bangunan yang terjadi di Desa Desa Tanjung Berulak Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar adalah upah yang dibayarkan perhari, upah yang dibayarkan sesuai akad yang telah disebutkan pada awal perjanjian. Kemudian pada saat pekerjaan ditambah jam kerja atau lembur, Tetapi pada saat bangunan selesai dikerjakan, upah yang diterima tidak sesuai dengan pekerjaan yang telah mereka kerjakan. Faktor yang melatarbelakangi adanya pembagian keuntungan borongan pembangunan rumah:Untuk meningkatkan kinerja dan motivasi para pekerja,Hak pekerja. Dalam tinjauan Fiqh Muamalah, praktik sistem pengupahan pekerja buruh yang terjadi di Desa Tanjung Berulak sudah memenuhi rukun, tetapi syarat nya belum terpenuhi dimana praktik pengupahan yang belum sesuai dengan konsep hukum Islam. Karena upah yang diberikan upahnya masih dibawah pasaran dan Upah yang diberikan tidak sepadan dengan pekerjaan yang telah diselesaikan dan dianggap sangat rendah serta tidak memenuhi unsur atau asas pengupahan upah yaitu asas kewajaran dan asas kelayakan. Kata kunci : Upah, Fiqih Muamalah, Tanjung Berulak

Actions (login required)

View Item