Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

NAFQAH PENYEDIAAN TEMPAT TINGGAL (MASKAN) KELUARGA DALAM PERSPEKTIF MAQĀSHID AL-SYARĪ‘AH

JHON EFFENDI, - (2024) NAFQAH PENYEDIAAN TEMPAT TINGGAL (MASKAN) KELUARGA DALAM PERSPEKTIF MAQĀSHID AL-SYARĪ‘AH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
GABUNGAN DISERTASI KECUALI BAB IV.pdf

Download (163MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Jhon Effendi, (2024): Nafqah Penyediaan Tempat Tinggal (Maskan) Keluarga Dalam Perspektif Maqāshid al-Syarī‘ah Kewajiban suami terhadap istri yang paling pokok adalah memberi nafqah, baik berupa makanan, pakaian, dan tempat tinggal (maskan) sebagai bentuk konsekuensi dari pernikahan. Kewajiban tersebut tidak terlepas dari maqāshid al-syarī’ah. Namun kenyataannya, menyediakan tempat tinggal (maskan) keluarga selalu tidak menjadi kewajiban pokok dalam melangsungkan pernikahan. Dengan demikian, suami dan istri harus tinggal dengan orang tua, mertua, saudara/saudari ipar, dan atau tinggal dengan beberapa keluarga dalam satu rumah, baik sifatnya sementara atau berkelanjutan. Dampak yang muncul adalah hubungan suami istri tidak harmonis, seperti intervensi pihak keluarga, terjadi perselingkuhan, dan lain-lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kedudukan tempat tinggal (maskan) keluarga dalam perspektif maqāshid al-syarī’ah, untuk mengetahui dampak yang muncul jika nafkah penyediaan tempat tinggal (maskan) keluarga tidak terpenuhi, dan untuk mengetahui analisis maqāshid al-syarī’ah terhadap kewajiban nafqah penyediaan tempat tinggal (maskan) keluarga. Jenis penelitian dalam penulisan disertasi ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Sedangkan untuk menganalisis data digunakan teknik analisa-kualitatif dengan metode content analysis atau yang sering disebut sebagai kajian isi. Adapun hasil penelitian ini adalah konsep kewajiban nafqah penyediaan tempat tinggal (maskan) keluarga dalam hukum Islam (fiqh), Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974, dan Kompilasi Hukum Islam (KHI) adalah sebagai wujud dari maqāshid al-syarī’ah baik pada tingkatan dharūriyyah, hājiyah, dan tahsīniyyah. Yaitu memelihara agama (hifzh al-dīn), meliputi rumah sebagai tempat ibadah, al-junnah, al-marham, penutup aurat, dan penutup ketika melakukan istimta’. Memelihara jiwa (hifzh alnafs), meliputi melindungi keluarga dari gangguan pihak lain agar mereka merasa aman, tentram, nyaman, sebagai perlindungan, al-maskanah, tempat istirahat, tempat membina hubungan harmonis dan ceria, dan sebagai pemenuhan kebutuhan psikologis. Memelihara akal (hifzh al-aql), mencakup rumah sebagai madrasah, tempat memulihkan kesehatan fisik dan mental. Memelihara keturunan (hifzh alnasl), yaitu rumah sebagai al-maulūd. Sedangkan memelihara harta (hifzh al-māl), meliputi tempat untuk menyimpan harta kekayaan, dan menata serta mengatur alatalat rumah tangga. Jika penyediaan tempat tinggal (maskan) tidak terpenuhi, maka akan terabainya maqāshid al-syarī’ah. Untuk mewujudkan maqāshid al-syarī’ah terhadap nafqah penyediaan tempat tinggal (maskan) perlu dibuat maklumat atau aturan sebagai kekuatan hukum dalam melangsungkan pernikahan. Kata Kunci: Nafqah, Tempat Tinggal (Maskan), Maqāshid al-Syarī‘ah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorILYAS, -2030126101ilyas.husti@uin-suska.ac.id
Thesis advisorASLATI, -2017087002aslati@uin-suska.ac.id
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.577 Perkawinan Menurut Islam, Pernikahan Menurut Islam, Munakahat
000 Karya Umum
Divisions: Program Pascasarjana > S3 > Hukum Keluarga
Depositing User: pps -
Date Deposited: 03 Jun 2024 04:11
Last Modified: 03 Jun 2024 04:11
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/78958

Actions (login required)

View Item View Item