NURUL AZIZA SALSABILA, - (2024) PENGARUH FEAR OF MISSING OUT (FOMO) TREN PRODUK KOSMETIK DI APLIKASI TIKTOK TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWI DITINJAU MENURUT EKONOMI SYARIAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (978kB)
Preview	Text SKRIPSI NURUL AZIZA SALSABILA.pdf Download (5MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Nurul Aziza Salsabila (2024): Pengaruh Fear of Missing Out (FoMO) Tren Produk Kosmetik di Aplikasi TikTok terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswi Ditinjau Menurut Ekonomi Syariah Penelitian ini dilatarbelakangi oleh seiring berkembangnya tren produk kosmetik di aplikasi TikTok yang tentunya juga memikat kalangan mahasiswa. Mahasiswa merupakan remaja yang paling sering terpengaruh oleh modernisasi. Mahasiswa yang memerlukan pengakuan di lingkungan sosial cenderung mencontoh lingkungannya apalagi dari kelompok orang sebayanya, sehingga gampang terbawa-bawa kegiatan yang dilakukan orang sebayanya, seperti kegiatan membeli. Ketakutan yang dapat muncul ketika mereka merasa dirinya akan tertinggal oleh lingkungan pergaulannya jika tidak membeli suatu barang yang sedang diperbincangkan banyak orang, menjadi sebuah faktor yang mampu memberikan dorongan tindakan konsumtif. Ketakutan yang merupakan salah satu fenomena yang sangat marak terjadi saat ini disebut dengan istilah Fear of Missing Out (FoMO). Oleh karena itu, penulis tertarik untuk meneliti bagaimana pengaruh Fear of Missing Out (FoMo) tren produk kosmetik di aplikasi TikTok terhadap perilaku konsumtif mahasiswi. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan pada penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan yaitu 455 mahasiswi Ekonomi Syariah UIN Suska Riau dengn sampel yang diambil sebanyak 82 orang. Data primer pada penelitian ini dikumpulkan langsung dari sumber utama yaitu responden dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Sementara data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen grafis (tabel, catatan, gambar, dan lain-lain). Adapun pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier sederhana. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu Fear of Missing Out (FoMO) berpengaruh secara positif terhadap perilaku konsumtif, hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi yang didapat dari analisis regresi sederhana yang dilakukan, yaitu Y = 7,694 + 0,558X. Pengaruh FoMO terhadap perilaku konsumtif ini juga terlihat pada uji t, dimana diperoleh nilai signifikansi <0,001 dan t hitung yang didapatkan juga > t tabel yaitu 13,729 > 1,990. Selain itu, hasil dari uji korelasi juga menunjukkan tingkat hubungan yang sangat kuat di antara kedua variabel serta tingkat pengaruh variabel X terhadap Y sesuai pengujian koefisien determinasi juga cukup tinggi yaitu sebesar 70,2%. Etika konsumsi mahasiswi belum sepenuhnya sesuai dengan ekonomi syariah, dimana mahasiswi cenderung hanya memperhatikan kehalalan produk yang ia konsumsi. Sementara terkait urgensinya untuk memiliki suatu produk, kualitas dari produk, maslahah yang ia peroleh dari membeli produk, serta sikap sederhananya masih belum sesuai dengan etika berkonsumsi menurut ekonomi syariah. Kata Kunci: Fear of Missing Out (FoMO), Perilaku Konsumtif, Ekonomi Syariah

Actions (login required)

View Item