FEBI ANDRIYANI, - (2024) PENGARUH PRAKTIK AKUNTANSI, OMSET PENJUALAN, BIAYA KEPATUHAN DAN TARIF PAJAK PP No. 23 Tahun 2018 TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK UMKM PADA KPP PRATAMA PEKANBARU TAMPAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text FULL SKRIPSI FEBI ANDRIYANI REVISI FIX.pdf Download (13MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV REVISI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (489kB)

Abstract

Masalah kepatuhan Wajib Pajak Merupakan salah satu masalah yang menjadi perhatian oleh Negara. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kepatuhan Wajib Pajak UMKM pada KPP Pratama Pekanbaru Tampan yang dipengaruhi oleh praktik Akuntansi, Omzet Penjualan, Biaya Kepatuhan dan Tarif Pajak PP No. 23 Tahun 2018. Populasi yang digunakan sebanyak 98 responden yang merupakan pelaku UMKM teerdaftar pada KPP Pratama Pekanbaru Tampan. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus slovin. Penyebaran kuesioner sebagai metode untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan. SEMPLS (partical Leeast Square) merupakan teknik analisis yang ada pada SmartPLS versi 4. (1) Kepatuhan Wajib Pajak UMKM pada KPP Pratama Pekanbaru Tampan tidak dipengaruhi oleh praktik Akuntansi.(2) Kepatuhan Wajib Pajak UMKM pada KPP Pratama Pekanbaru Tampan dipengaruhi oleh omzet yang didapat oleh pelaku UMKM. (3) Kepatuhan Wajib Pajak UMKM pada KPP Pratama Pekanbaru Tampan tidak dipengaruhi oleh biaya kepatuhan yang dikeluarkan oleh Wajib Pajak. (4) Tarif pajak yang ditetapkan berdasarkan PP No. 23 Tahun 2018 mempengaruhi kepatuhan Wajib Pajak UMKM pada KPP Pratama Pekanbaru Tampan. Besarnya pengaruh praktik akuntanssi, Omzet Penjualan, Biaya Kepatuhan dan Tarif Pajak PP No. 23 Tahun 2018 sebesar 41% dan sisanya dipengaruhi oleh tambahan variabel yang tidak diteliti. Kata kunci : Praktik Akuntansi, Omzet Penjualan, Biaya Kepatuhan, Tarif Pajak, Kepatuhan Wajib Pajak.

Actions (login required)

View Item