WAZIRUDIN, - (2024) PENGARUH INFLASI DAN INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA PERIODE 2015-2022. Skripsi thesis, UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (9MB) | Preview
	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (867kB)

Abstract

ABSTRAK Wazirudin (2024): Pengaruh Inflasi dan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Periode 2015-2022 Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingkat kenaikan inflasi dan tingkat minat investasi di pasar modal. Pada saat ini banyak sekali negara-negara maju dan berkembang yang berusaha meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi negaranya dengan cara menaikkan output secara berkesinambungan dan peningkatan minat investasi di pasar modal. Dengan adanya investasi dapat mendorong masyarakat untuk mengelola dana dan memberikan pendapatan bagi negara. Sedangkan pertumbuhan ekonomi yang baik adalah memiliki tingkat inflasi yang terkendali serta investasi yang meningkat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi. Untuk mengetahui pengaruh Indeks Saham Syariah Indonesia terhadap pertumbuhan ekonomi. Untuk mengetahui pengaruh Inflasi dan Indeks Saham Syariah Indonesia terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia periode 2015-2022. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi berganda sebagai analisis data, dan menggunakan data sekunder berbentuk time series. Populasi dari Penelitian ini dari tahun 2015-2022. Penelitian ini terdiri dari 32 sampel. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi tidak berpengaruh secara parsial terhadap pertumbuhan ekonomi karena nilai thitung (-3.134) lebih kecil dari ttabel (2.045) dengan nilai signifikansi sebesar 0.004 < 0.05 dan indeks saham syariah Indonesia berpengaruh secara parsial terhadap pertumbuhan ekonomi karena nilai thitung (6.465) lebih besar dari ttabel (2.045) dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0.05. Sementara secara silmutan inflasi dan indeks saham syariah Indonesia berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi karena nilai Fhitung (28.007) lebih besar dari Ftabel (3.33), dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0.05. Inflasi dan indeks saham syariah indonesia secara bersama-sama berpengaruh sebesar 63.5% (Determinasi R2 = 0.635) sedangkan sisanya 36.5% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak ada dalam penelitian ini. Kata Kunci : Inflasi, Indeks Saham Syariah Indonesia dan Pertumbuhan Ekonomi.

Actions (login required)

View Item