Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

TINJAUAN FIQH MUAMALAH TERHADAP TRANKSAKSI JUAL BELI AIR SUSU IBU (ASI) SECARA ONLINE DI KOTA PEKANBARU

Zahra Aisyah Maharani Yuda, - (2024) TINJAUAN FIQH MUAMALAH TERHADAP TRANKSAKSI JUAL BELI AIR SUSU IBU (ASI) SECARA ONLINE DI KOTA PEKANBARU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img]
Preview
Text
TANPA BAB IV.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (538kB)

Abstract

ABSTRAK Zahra Aisyah Maharani Yuda (2024): Tinjauan Fiqh Muamalah Terhadap Transaksi Jual Beli Air Susu Ibu (ASI) Secara Online di Kota Pekanbaru Penulisan Skripsi ini dilatarbelakangi oleh praktik jual beli air susu ibu (ASI) secara online di Kota Pekabaru dalam penelitian ini adanya ketidakjelasan dalam jual beli Air Susu Ibu (ASI) karena merupakan suatu kasus baru dan banyak dipertanyakan bagaimana hukum dalam tranksaksi penjualan Air Susu Ibu secara online tersebut yang dilakukan di Kota Pekanbaru. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa latar belakang Jual beli air susu ibu (ASI) secara online di Kota Pekanbaru, Bagaimana tranksaksi jual beli air susu ibu (ASI) secara online di Kota Pekanbaru dan bagaimana tinjauan fiqh muamalah tehadap tranksaksi jual beli air susu ibu (ASI) secara online dikota pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (file research) yang berlokasi di Kota Pekanbaru secara online. dengan populasi berjumlah 4 orang, yang terdiri dari 1 penjual dan 3 pembeli. Sampel dalam penelitian ini menggunakan tektik total sampling. Sumber data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan metode wawancara, dokumentas dan studi pustaka. Adapun metode analisa adalah deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa praktik jual beli air susu ibu (ASI) secara online di Kota Pekanbaru menunjukkan bahwa Pandemi covid-19 kemarin membuat masyarakat kesusahan dalam perekonomian yang akhirnya membuat masyarakat melakukan berbagai cara agar tetap bertahan hidup. Pada dasarnya jual beli Air Susu Ibu (ASI) diperbolehkan dalam kondisi tertentu atas dasar pertimbangan manfaat yang ingin dicapai. Adapun kondisikondisi tertentu yang penulis maksud adalah kondisi-kondisi darurat yang benarbenar mengharuskan terjadinya hal ini, seperti ibu dalam kondisi sakit dan tidak dapat memproduksi air susu ibu (ASI) sendiri atau ibu dalam kondisi sakit parah yang mempengaruhi air susu ibu (ASI) nya sehingga jika diberikan maka akan meracuni bayi, atau kondisi-kondisi darurat lainnya. Maka dalam hal seperti ini, menurut penulis jual beli air susu ibu (ASI) diperbolehkan hanya dalam keadaan darurat. Dan jelas dalam satu momen ketika penjual menjual Air Susu Ibu (ASI) yang tidak murni di salah satu pembeli itu melanggar ajaran islam karena mengandung unsur gharar, karena Air Susu Ibu (ASI) yang dibeli oleh pembeli salah satunya mendapatkan Air Susu Ibu (ASI) yang tidak murni dan penjual juga tidak menjelaskan mengenai informasi Air Susu Ibu (ASI) itu secara jelas dan pembeli merasa ditipu, dengan adanya unsur tindakan gharar maka tranksaksi jual beli air susu ibu (ASI) dikatagorikan sebaga penipuan karena merugikan satu pihak. Kata kunci: Fiqh Muamalah, jual beli online, Kota Pekanbaru

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorKamiruddin, M.Ag, -2018107701kamir.ruddin@yahoo.com
Thesis advisorAhmad Adri Riva'i, M.Ag, -2023027301ahmadadririvai1973@gmail.com
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 04 Apr 2024 07:34
Last Modified: 04 Apr 2024 07:34
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/78268

Actions (login required)

View Item View Item