DIAN TATA WANOVA, - (2024) KONSEP GAYA HIDUP MINIMALIS FUMIO SASAKI DALAM PERSPEKTIF ISLAM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
SKRIPSI FULL.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text
HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (858kB) |
Abstract
ABSTRAK Di era globalisasi ini gaya hidup konsumtif menjadi budaya yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Tindakan membeli dan mengumpulkan barang secara berlebihan tanpa mempertimbangkan tujuan dan fungsi barang merupakan hal lazim dilakukan. Untuk itu, riset dan kajian mendalam terhadap fenomena konsumerisme sangat dibutuhkan. Salah satu yang mengemuka tentang penyikapan terhadap perilaku konsumerisme sekarang adalah konsep gaya hidup minimalis yang digaungkan oleh Fumio Sasaki. Menurut Fumio Sasaki, gaya hidup minimalis merupakan praktik menyederhanakan hidup melalui pengurangan kepemilikan barang yang berlebih guna mengetahui hal-hal apa saja yang memang benar-benar penting dan berguna bagi kehidupan. Penelitian ini memiliki dua permasalahan dasar, yaitu mengenai konsep gaya hidup minimalis dan penerapannya menurut Fumio Sasaki dan tentang bagaimana konsep gaya hidup minimalis Fumio Sasaki ditinjau dari konsep qanaah dan zuhud al-Ghazali. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep minimalis Fumio Sasaki dan penerapannya serta menelusuri konsep gaya hidup minimalis Fumio Sasaki ditinjau dari konsep qanaah dan zuhud al-Ghazali. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan cara studi kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data yang digunakan studi dokumen dengan menggunakan metode analisis isi dan metode interpretasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sasaki menjelaskan konsep gaya hidup minimalis sebagai suatu cara atau gaya hidup yang dilakukan dengan mengurangi jumlah barang yang dimiliki dalam rangka menyisakan barang-barang yang memang penting dan dibutuhkan bagi kehidupan dengan tujuan untuk mencapai kebahagiaan. Prinsip minimalis mencakup prinsip butuh bukan ingin, less is more, dan danshari. Dalam Islam sebagaimana yang diproyeksikan oleh al-Ghazali menjelaskan bahwa gaya hidup minimalis disebut juga dengan hidup sederhana yang erat kaitannya dengan sikap qanaah dan zuhud. Hidup sederhana dideskripsikan melalui sikap menghindari tindakan berlebihan terhadap sesuatu, merasa cukup atas apa yang dimiliki, dan tidak menjadikan hati cinta berlebihan terhadap dunia. Sebagai kesimpulan akhir bahwasanya ternyata kedua perspektif ini sama-sama mendukung kearah minimalis hanya saja keduanya berbeda dari sisi sumber rujukan. Kata kunci: Konsep Gaya Hidup Minimalis, Fumio Sasaki, Islam
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 301 Sosiologi dan Antropologi, Manusia, Masyarakat | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Aqidah dan Filsafat | ||||||||||||
Depositing User: | fushu - | ||||||||||||
Date Deposited: | 28 Mar 2024 00:43 | ||||||||||||
Last Modified: | 28 Mar 2024 00:43 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/78194 |
Actions (login required)
View Item |