MUHAMMAD FAIS ZACHARY, - (2024) PELAKSANAAN PERIZINAN LINGKUNGAN USAHA PETERNAKAN BABI BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS NOMOR 5 TAHUN 2018 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (464kB)
Preview	Text FAIZ REPOSIOTRY UIN SUSK RIAU.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Izin lingkungan adalah sesuatu yang wajib dimiliki oleh penanggungjawab usaha dan/atau kegiatan sebagai upaya pengawasan dari pemerintah dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Pelaksanaan perizinan lingkungan untuk usaha peternakan babi di Kecamatan Mandau belum terlaksana dengan semestinya. Masih ada usaha peternakan babi yang memiliki izin lingkungan tetapi tidak melakukan pengelolaan lingkungan sesuai dengan prosedur izin lingkungan dan adanya usaha peternakan babi yang belum memiliki izin lingkungan, padahal izin tersebut merupakan hal yang penting bagi usaha peternakan agar terjamin nya kelayakan lingkungan hidup agar tidak terjadinya pencemaran lingkungan akibat usaha peternakan tersebut. Hal ini tidak sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah pada pasal 73 ayat 1 dan pasal 79 ayat 2 huruf a. Tujuan dari penelitian ini adalah difokuskan kepada Pelaksanaan Perizinan Lingkungan Usaha Peternakan Babi Di Kecamatan Mandau Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah dan kendala yang dihadapi terkait pemantauan kelengkapan izin lingkungan dan adanya usaha peternakan yang tidak memiliki izin lingkungan Penelitian ini merupakan jenis penelitian hukum sosiologis, yaitu penelitian lapangan yang menggunakan metode pendekatan yuridis empiris yakni melihat sesuatu kenyataan hukum di dalam masyarakat. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dan penarikan kesimpulan secara induktif. Dari hasil penelitian ini Pelaksanaan Perizinan Lingkungan Usaha Peternakan Babi di Wilayah Kecamatan Mandau belum terlaksana dengan semestinya masih ada beberapa usaha peternakan babi yang memiliki izin lingkungan tetapi dalam proses pengelolaan lingkungan dan pembuangan limbahnya tidak sesuai dengan semestinya, serta adanya usaha peternakan babi yang belum memiliki izin lingkungan, hal ini disebabkan oleh kurangnya informasi terkait pengelolaan lingkungan hidup dan pembuangan limbah bagi usaha peternakan babi di Kecamatan Mandau, serta informasi mengenai izin lingkungan yang harus diberikan kepada usaha-usaha wajib amdal dan ukl/upl. Serta pengawasan dari dinas terkait belum berjalan dengan maksimal dengan banyak kendala yang dihadapi. Faktor penyebab usaha peternakan yang belum memiliki izin lingkungan salah satunya alur pendaftaran yang terlalu rumit sehingga peternak malas untuk mengurusnya, serta jauhnya tempat pengurusan izin lingkungan tersebut, dan para peternak babi di Kecamatan Mandau masih ada yang buta akan teknologi sehingga informasi tentang izin lingkungan tidak tersampaikan. Kata Kunci: Izin Lingkungan, Usaha Peternakan Babi.

Actions (login required)

View Item