NANDA MAYSARAH, - (2024) COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PENANGANAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA ANTARA BADAN NARKOTIKA NASIONAL KOTA PEKANBARU DENGAN LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II PEKANBARU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU.

	Text (BAB IV) PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (360kB)
Preview	Text TANPA BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PENANGANAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA ANTARA BADAN NARKOTIKA NASIONAL KOTA PEKANBARU DENGAN LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II PEKANBARU Oleh: NANDA MAYSARAH NIM. 11970520765 Penanganan penyalahgunaan narkotika dan rehabilitasi korban penyalahgunaan narkotika adalah isu penting di berbagai negara, termasuk di Kota Pekanbaru. Dalam upaya untuk mengatasi masalah ini, kolaborasi antara Badan Narkotika Nasional Kota Pekanbaru (BNN) dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Pekanbaru (LPKA) menjadi sebuah pendekatan yang signifikan. Tujuan kolaboratif ini adalah untuk meningkatkan efektivitas tindakan penanganan narkotika dan rehabilitasi korban di tingkat lokal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan bentuk penelitian deskriptif dengan analisis data kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan. Fokus penelitian menggunakan proses Collaborative Governance menurut Ansell dan Gash (2007:228) yang terdiri dari 5 (lima) indikator yaitu: Face to Face Dialogue, Trust Building, Commitment to the Process, Shared Understanding, Intermediate Outcome. Dengan pendekatan yang terintegrasi dan sinergi antara badan-badan ini, diharapkan dapat mengurangi angka penyalahgunaan narkotika di Kota Pekanbaru dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi individu yang terkena dampak untuk memulihkan kehidupan mereka. Kata Kunci : Lembaga Pembinaan Khusus Anak, Badan Penanganan narkoba, Collaborative Governance

Actions (login required)

View Item