MUHAMAD ASHARI RAHIM USISKA, - (2023) PENERAPAN SANKSI TERHADAP PELANGGARAN KODE ETIK PROFESI KEPOLISIAN DI POLISI RESORT KOTA PEKANBARU BERDASARKAN PERATURAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2022. Skripsi thesis, UIN SUSKA RIAU.

	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (718kB)
Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (5MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK MUHAMMAD ASHARI RAHIM USISKA (2023) Penerapan Sanksi Terhadap Pelanggaran Kode Etik Profesi Kepolisian Di Polresta Pekanbaru Berdasarkan Peraturan Polisi Nomor 7 Tahun 2022 Penerapan sanksi dalam penegakan hukum kode etik profesi kepolisian di Polresta Pekanbaru berdasarkan Peraturan Polisi nomor 7 Tahun 2022 belum berjalan efektif dalam beberapa kasus yakni penerapan sanksi terhadap kode etik profesi dalam kasus penganiayaan yang dilakukan oknum polisi wanita yang dalam penanganannya tidak jadi dilakukan pemeriksaan karena telah ada upaya perdamaian, namun upaya perdamaian tersebut atas dasar paksaan atau ancaman yang dilakukannya terhadap korban. Hal tersebut tentu bertentangan oleh kode etik profesi, yang mana seharusnya pemeriksaan terhadap oknum Polwan tersebut harus dilanjutkan ke tahap Komisi Kode Etik Kepolisian hingga penjatuhan sanksi. Jenis Penelitian dalam penelitian ini ialah penelitian hukum sosiologis atau penelitian empiris. Sifat Penelitian yakni deskriptif, metode Pendekatan Penelitian yakni Pendekatan Kasus (case Approach). Teknik pengambilan sampling di dalam penelitian ini teknik purposive sampling, analisis yang digunakan analisis kualitatif serta menggunakan metode penarikan kesimpulan induktif. Hasil penelitian yang dilakukan diketahui bahwa penerapan sanksi terhadap pelanggaran kode etik kepolisian di Polresta Pekanbaru dalam beberapa kasus tidak dapat di terapkan karena beberapa hal yakni adanya budaya untuk melindungi rekan sejawat dan institusi sehingga peraturan polisi terakit kode etik tidak berjalan sebagaimana mestinya, di ketahui bahwa dari 6 kasus pelanggaran terhadap kode etik profesi kepolisian di Polresta Pekanbaru di ketahui bahwa pelanggaran yang dilakukan ialah pelanggaran terhadap etika individu, etika masyarakat, etika kelembagaan yang mana dalam penerapan sanksinya dilakukan dengan sanksi etika, dan sanksi administrative diantaranya ialah Pemberhentian tidak dengan Hormat (PTDH) dari institusi kepolisian. Sementara itu kendala yang dihadapi dalam penerapan sanksi dapat dilihat dari beberapa aspek diantaranya dari struktur hukum terkait sarana prasarana, dari budaya hukum terkait SDM yakni pengawasan terhadap penerapan sanksi hanya dilakukan oleh internal kepolisian saja, dan dari sisi substansi hukum terkait peraturan yang tidak mengakomodir peran pengawasan eksternal kepolisian. Kata Kunci: Kode Etik, Kepolisian, Penerapan Sanksi

Actions (login required)

View Item