Ayu Artika Sari, Ayu (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI SESAJEN DALAM PERNIKAHAN MASYARAKAT ADAT JAWA DESA BUKIT LINGKAR KECAMATAN BATANG CENAKU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text (SKRIPSI GABUNGAN)
SKRIPSI GABUNGAN.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (694kB) |
Abstract
Pada pelaksanaan pra-pernikahan sampai walimatul ‘ursy masyakarat Jawa masih melestarikan sesajen disetiap acaranya. Seperti halnya masyarakat Desa Bukit Lingkar Kecamatan Batang Cenaku yang mayoritasnya beragama Islam namun tradisi sesajen masih tetap ada hingga sekarang. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk meneliti sesajen yang masih dilestarikan ditengah-tengah masyarakat Jawa yang beragama Islam. Penulis menarik rumusan masalah yaitu bagaimana proses pernikahan adat Jawa, bagaimana pemahaman Masyarakat dan tinjauan hukum Islam terhadap sesajen pernikahan adat Jawa di Desa Bukit Lingkar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sesajen pernikahan adat Jawa ditinjau dari Hukum Islam. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dan Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan 14 (empat belas) subjek penelitian. Hasil penelitian ini diketahui bahwa di desa Bukit Lingkar memiliki berbagai sesaji yang disajikan Ketika pernikahan mulai dari sajen midodareni, sajen kembar mayang, sajen dapur, dan sajen temu manten. Sesajen sudah ada sejak lama yang dibawa oleh nenek moyang terdahulu dan diteruskan hingga sekarang. Memang sesajen terkenal dengan penyajian kepada makhluk halus. Namun, sejak masuknya islam ketanah Jawa pemikiran Masyarakat Jawa diubah tanpa menghilangkan tradisinya tetapi tidak musykil bahwasanya Sebagian Masyarakat masih mempertahankan sesajen sebagai tradisi mistis. Jika, dipergunakan sebagai penyembahan maupun adanya unsur rasa takut kepada selain Allah maka dikatakan sebagai tradisi syirik dan haram untuk dilakukan. Dan jika tradisi tersebut tetap dilestarikan hanya saja penggunaanya lebih diistilahkan sebagai slametan atau kenduri maka tradisi tersebut mubah (boleh) dilakukan karena tidak ada unsur menyekutukan Allah SWT
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tradisi Sesajen, Pernikahan, Hukum Islam dan ‘urf |
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.577 Perkawinan Menurut Islam, Pernikahan Menurut Islam, Munakahat |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah) |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 05 Oct 2023 04:53 |
Last Modified: | 05 Oct 2023 04:53 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/75406 |
Actions (login required)
View Item |