M NAJWA MAHFUZ, - (2023) IMPLEMENTASI AKAD JUAL BELI KELAPA KOPRA PADA MASYARAKAT DESA BEKAWAN KECAMATAN MANDAH KABUPATEN INDRAGIRI HILIR PERSFEKTIF ENONOMI SYARIAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
FILE LENGKAP KECUALI HASIL PENENLTIIANM (BAB IV).pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
FILE HASIL PENENLTIIAN (BAB IV).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (812kB) |
Abstract
M NAJWA MAHFUZ (2023) : IMPLEMENTASI AKAD JUAL BELI KELAPA KOPRA PADA MASYARAKAT DESA BEKAWAN KECAMATAN MANDAH KABUPATEN INDRAGIRI HILIR PERSFEKTIF ENONOMI SYARIAH Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya sebagian masyarakat Desa Bekawan yang tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya, baik dikarenakan oleh kebutuhan yang mendesak maupun yang lainnya, sehingga megharuskan petani meminjam uang kepada toke dengan syarat harus menjual hasil panen kelapa ke toke tersebut, dengan konsekuensi akan terdapat perbedan harga jual kepada petani yang memiliki hutang dan tidak memiliki hutang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Implementasi Akad Jual Beli Kelapa Kopra Pada Masyarakat Desa Bekawan Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang berlokasi di Desa Bekawan Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau, populasi dalam penelitian in berjumlah sebanyak 143 orang yang melakukan transaksi jual beli kelapa kopra di Desa Bekawan, karena jumlah populasinya melebihi 100 orang maka penulis mengambil 10% untuk di jadikan sampel, yang terdiri 14 orang petani dan 2 orang toke kelapa kopra. Teknik pengambilan sampelnya adalah dengan menggunakan metode random sampling, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi, ovservasi, wawancara dan dokumentasi. Implementasi akad jual beli kelapa di Desa Bekawan yang dilakukan oleh petani dan toke dilaksanakan secara terbuka dan atas dasar suka-sama suka. terkadang ada kendala yang terjadi pada saat teransaksi jual beli kelapa kopra, dimana toke Kehabisan uang tunai untuk dibayarkan secara langsung kepada petani. Jual beli kelapa yang dilakukan telah sesuai dengan jual beli yang dibolehkan karena mengandung unsur kebermanfaatan, tanpa ada unsur penipuan antara petani dan toke, serta atas dasar suka sama suka, namun masih ada yang belum berjalan dengan baik yaitu dalam proses penimbangan hasil kelapa kopra, sebagian petani tidak ikut secara langsung dalam proses penimbangan sehingga para petani tidak mengetahui secara langsung berapa hasil penimbangan kelapa kopra milik mereka, ini jelas bertentangan dengan Ekonomi Syariah . KATA KUNCI : IMPLEMENTASI, JUAL BELI, EKONOMI SYARIAH
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 21 Jul 2023 07:08 |
Last Modified: | 21 Jul 2023 07:08 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/74136 |
Actions (login required)
View Item |