RAHMI JUNITA, - (2023) CAMPUR TANGAN MERTUA DALAM KEHIDUPAN RUMAH TANGGA ANAK DI DESA RANAH KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR MENURUT TINJAUAN HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text kecuali bab 4.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (BAB IV) bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya terjadi pertengkaran dalam rumah tangga anak karena adanya campur tangan dari mertua. Dengan adanya campur tangan mertua bisa mengganggu keharmonisan rumah tangga anak. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mengangkat beberapa pokok permasalahan yakni bagaimana bentuk-bentuk dan dampak campur tangan mertua dalam kehidupan rumah tangga anak di Desa Ranah Kecamatan Kampar dan bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap campur tangan mertua dalam kehidupan rumah tangga anak di Desa Ranah Kecamatan Kampar. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian sosiologis hukum islam yang dilakukan dengan menggunakan metode penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di Desa Ranah Kecamatan Kampar. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah 15 orang yang terdiri dari 5 pasang suami istri dan 5 orang mertua. Jumlah sampel yang diambil yaitu 15 orang dengan menggunakan teknik total sampling. Mengumpulkan data dengan beberapa teknik pengumpulan data yang terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mengetahui bentuk-bentuk dan dampak campur tangan mertua dalam kehidupan rumah tangga anak di Desa Ranah Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Dan untuk menjelaskan tinjauan hukum Islam terhadap campur tangan mertua dalam kehidupan rumah tangga anak di Desa Ranah Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa bentuk campur tangan mertua dalam rumah tangga anak dapat berupa masalah ekonomi dan selalu mengatur rumah tangga anak. Penyebab mertua ikut campur karena faktor ekonomi, kasih sayang yang berlebihan terhadap anaknya dan mertua merasa anaknya kurang bahagia. Dampaknya terhadap rumah tangga anak adalah sering terjadi pertengkaran antara anak dan suami. Adapun tinjauan hukum Islam terhadap campur tangan mertua itu pada dasarnya diperbolehkan asal tidak melampaui batas. Jika sudah menyebabkan rumah tangga anak menjadi tidak harmonis maka itu dilarang dalam Islam, karena hal seperti itu sama saja memecahkan persaudaraan dan perdamaian. Kata Kunci: Campur Tangan, Mertua, Rumah Tangga Anak, Hukum Islam

Actions (login required)

View Item