Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

STAND UP COMEDY PRESPEKTIF HADIS NABAWI (STUDI ANALISIS ILMU MA’ANIL AL-HADITS)

Nurhaswani, Nurhaswani (2022) STAND UP COMEDY PRESPEKTIF HADIS NABAWI (STUDI ANALISIS ILMU MA’ANIL AL-HADITS). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text (SKRIPSI GABUNGAN)
SKRIPSI GABUNGAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Sripsi ini berjudul “Stand Up Comedy Perspektif Hadis Nabawi (Studi Analisis Ilmu Ma’anil Hadits )”. Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana status dan pemahaman hadis tentang bergurau dan bercanda dan untuk mengetahui Bagaimana kedudukan stand up comedy di tinjau dari prespektif hadis. Jenis penelitian ini adalah dengan menggunakan penelitian kualitatif kategori penelitian kepustakaan (library reseach). Sumber data yag digunakan dalam penelitian ini ada dua jenis sumber data, yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan datanya melalui takhrij hadits dan iktibar sanad. Hasil kajian ini menjelaskan bahwa Status dan pemahaman hadits riwayat abu daud dan Bukhari perihal canda gurau ialah Hadits tersebut sanadnya muttasil (bersambung), dari segi jarh wa ta’dil penilaian dan komentar para kritkus hadits dapat dikatakan bahwa mereka termasuk rawi-rawi yang adil dan dhabit ( Tsiqoh), periwayat hadits pada umumnya mereka semua dhabit, terhindar dari syuzuz karena semuanya tsiqoh dan matannya tidak mengandung pertentangan dan tidak terdapat illat baik sanad maupun matan. Pandangan hadits terkait stand up comedy atau disebut canda dalam Islam tidak mengharamkan seseorang melawak atau membuat orang lain tertawa. Hanya saja kalau intensitasnya berlebihan menjadi makruh. Di dalam Islam, humor atau seringkali disebut sebagai bercanda hukumnya adalah boleh-boleh saja (mubah), selama tidak melanggar ketentuan-ketentuan yang berlaku dalam kehidupan masyarakat seperti dusta, mengolok-olok, menghina, perkataan kotor atau terlebih di luar batasbatas syariat agama. Humor sah saja bagi setiap penggunanya selagi tidak ada mudaratnya, sehingga tidak menimbulkan dampak yang akan menyalahi dan mengingkari fungsi humor itu sendiri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pandangan, Hadits, Stand Up Comedy
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Hadis
Depositing User: fushu -
Date Deposited: 30 Jan 2023 02:38
Last Modified: 30 Jan 2023 02:38
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/66007

Actions (login required)

View Item View Item