Susita Elfira (2015) PENGENDALIAN RESIKO USAHA PEDAGANG IKAN BASAH DI TEMPAT PELELANGAN IKAN (TPI) KECAMATAN SUNGAI BEREMAS KABUPATEN PASAMAN BARAT MENURUT TINJAUAN EKONOMI ISLAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text fm.pdf Download (254kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (64kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (33kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (95kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (119kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (16kB) | Preview
Preview	Text em.pdf Download (19kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul "Pengendalian Resiko usaha Pedagang Ikan Basah Di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat Menurut Tinjauan Ekonomi Islam". Dalam setiap usaha dagang pasti mengalami yang namanya resiko, oleh sebab itu perlu adanya pengendalian resiko untuk mengatas resiko itu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengendalian resiko yang diterapkan oleh pedagang ikan basah di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Sungai Beremas. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa saja resiko yang dihadapi pedagang ikan basah di Tempa Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Sungai Beremas, kemudian bagaimana pengendalian resiko yang diterapkan oleh pedagang ikan basah serta bagaimana tinjauan ekonomi islam tentang pengendalian resiko yang diterapkan oleh pedagang tersebut. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang dilakukan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Sungai Beremas, sumber data yang penulis gunakan adalah sumber data primer yaitu dengan melakukan wawancara langsung kepada pedagang ikan basah tersebut dan sumber data sekunder dengan mengumpulkan data-data dan referensi mengenai penelitian ini. Dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara dan angket. Populasi dalam penelitian ini adalah pedagang ikan basah yang berjumlah 50 orang karena populasi terlalu banyak maka diambil 50% dar polulasi yang akan dijadikan sampel yaitu 25 orang dengan menggunakan tekhnik random sampling. Pada penelitian ini didapati hasil bahwa resiko yang terjadi pada pedagang ikan basah di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Sungai Beremas adalah resiko tidak habis terjual, resiko ikan yang mudah busuk, resiko kelangkaan ikan, resiko factor cuaca, resiko persaingan dengan pedagang ikan lain, resiko sepi pembeli, resiko keterlambatan penerimaan ikan dari pihak ke-2 (nelayan), resiko ikan yang sudah busuk dari pihak ke-2 dan resiko kenaikan harga ikan dari pihak ke-2 dikarenakan ekonomi global. Adapun manajemen resiko yang dilakukan oleh pedagang ikan basah ada tiga tahap yaitu identifikasi resiko, mengukur resiko dan mengendalikan resiko. Manajemen yang dilakukan pedagang sudah cukup baik dan sesuai dengan ekonomi islam namun ada beberapa juga yang tidak sesuai dengan ajaran islam karena ada unsur menipu dan merugikan orang lain.

Actions (login required)

View Item