TANIA RAHMATIKA, - (2023) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PESERTA ARISAN BERBASIS ONLINE (Studi Kasus Arisan Online G’mes Gemilang). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (720kB) |
||
|
Text
SKRIPSI TANIA RAHMATIKA.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Tania Rahmatika, (2022): Perlindungan Hukum Terhadap Peserta Arisan Berbasis Online (Studi Kasus Arisan Online G’mes Gemilang) Skripsi ini membahas mengenai perlindungan hukum terhadap peserta arisan online G’mes Gemilang di Tanjungpinang. Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh tidak adanya kejelasan dalam bertransaksi melalui media elektronik sehingga menimbulkan kerugian bagi peserta arisan online G’mes Gemilang mengenai jaminan pengembalian uang apabila uang tidak kunjung cair. Untuk itu diperlukan adanya perlindungan hukum sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap peserta arisan berbasis online (studi kasus arisan online G’mes Gemilang) dan faktor penghambat dalam perlindungan hukum terhadap peserta arisan berbasis online (studi kasus arisan online G’mes Gemilang). Penelitian ini merupakan jenis penelitian sosiologis dengan pendekatan efektivitas hukum. Analisis data yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik memberikan upaya perlindungan hukum preventif (Pasal 40 Ayat 2 & 2b) dan perlindungan hukum represif (Pasal 38 Ayat (1&2) dan Pasal 45 Ayat (1)). Adapun upaya perlindungan hukum yang diberikan oleh pihak Satreskrim Polres Tanjungpinang kepada 3 peserta arisan online G’mes Gemilang yang melapor yaitu berupa perlindungan hukum preventif (dengan menghimbau masyarakat melalui media sosial agar berhati-hati meggunakan arisan online dan melakukan sosialisasi dalam hal penyuluhan serta pencegahan dari dampak negatif sistem arisan online) dan perlindungan hukum represif (dengan menerima laporan pengaduan, meneliti kasus yang dilaporkan, dilakukan proses penyelidikan dan penyidikan serta memperoleh hasil dari proses yang dilakukan bahwa kasus arisan online G’mes Gemilang diselesaikan secara restorative justice dengan ketentuan yang telah disepakati). Sementara 7 peserta lainnya tidak diberikan perlindungan hukum, dikarenakan tidak adanya pelaporan. Sehingga perlindungan hukum yang diberikan Satreskrim Polres Tanjungpinang sudah dilaksanakan, akan tetapi tidak maksimal. Kata Kunci: Arisan Online, Perlindungan Hukum, Peserta.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 24 Jan 2023 03:06 |
Last Modified: | 24 Jan 2023 03:06 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/65413 |
Actions (login required)
View Item |