Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

MENIKAHKAN ANAK DI BAWAH UMUR PADA MASYARAKAT BUGIS KECAMATAN KERITANG KABUPATEN INDRAGIRI HILIR MENURUT HUKUM ISLAM

HERMANSYAH, - (2022) MENIKAHKAN ANAK DI BAWAH UMUR PADA MASYARAKAT BUGIS KECAMATAN KERITANG KABUPATEN INDRAGIRI HILIR MENURUT HUKUM ISLAM. Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
BAB IV .pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (822kB)
[img]
Preview
Text
TESIS HERMANSYAH.pdf

Download (6MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Hermansyah (2022): Menikahkan Anak di Bawah Umur Pada Masyarakat Bugis Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir Menurut Hukum Islam Penelitian ini dilatar belakangi oleh kebiasaan sebagian Masyarakat Bugis di Kecamatan Keritang yang menikahkan anaknya di bawah umur, tentu alasan pernikahan ini perlu untuk diteliti agar tidak terjadi justifikasi hukum terhadap suatu tindakan.Tesis ini merupakan hasil penelitian “Menikahkan Anak di Bawah Umur Pada Masyarakat Bugis Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir Menurut Hukum Islam”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana pandangan Masyarakat Bugis terhadap pernikahan di bawah umur, Apa alasan sosiologis Masyarakat Bugis menikahkan anak di bawah umur, bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap alasan masyarakat Bugis menikahkan anaknya di bawah umur. Jenis penelitian ini adalah penelitian sosiologis yang dilakukan dengan menggunakan metode penelitian lapangan (field research), yaitu data yang diperoleh dengan melakukan penelitian langsung di lapangan. Populasi dalam peneltian ini ada 16 orang yang semuanya menjadi sampel dalam penelitian ini. Kriteria data yang digunakan yaitu data primer, data ini berupa hasil wawancara dengan tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat yang pernah menikahkan anaknya di usia muda dari tahun 2017-2022. Teknik pengumpulan datanya dengan menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, sebagaimana menjawab pertanyaan “Menikahkan Anak di Bawah Umur Pada Masyarakat Bugis Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir Menurut Hukum Islam”. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa menikahkan anak di bawah umur bukanlah merupakan tradisi dalam Suku Bugis, akan tetapi menikahkan anak di bawah umur merupakan suatu tindakan preventif bagi keluarganya jika dimaksudkan untuk menghindarkan anaknya dari perbuatan zina. Kemudian ada 3 alasan Masyarakat Bugis menikahkan anaknya di baawah umur yaitu pertama, perjodohan, kedua, hamil di luar nikah, ketiga, Takut anaknya berbuat zina. Selanjutnya menurut Hukum Islam, faktor Perjodohan dan takut anaknya berbuat zina di kalangan Masyarakat Bugis Kecamatan Keritang dipandang sudah sesuai dengan hukum Islam, adapun kasus hamil di luar nikah hendaknya menjalankan masa iddah terlebih dahulu agar tidak adanya persepsi mudah untuk melakukan pernikahan setelah hamil di luar nikah. Kata Kunci: Nikah di bawah umur, Kecamatan Keritang, Hukum Islam

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.577 Perkawinan Menurut Islam, Pernikahan Menurut Islam, Munakahat
Divisions: Program Pascasarjana > S2 > Hukum Keluarga
Depositing User: pps -
Date Deposited: 02 Jan 2023 01:37
Last Modified: 02 Jan 2023 01:37
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/64743

Actions (login required)

View Item View Item