Muhammad Taufik (2015) MAKNA KATA WAILDALAM AL-QUR’AN (Study Tafsir al-Munir). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
FM.pdf Download (258kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (94kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (217kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (68kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (15kB) | Preview |
|
|
Text
EM.pdf Download (12kB) | Preview |
Abstract
Skripsi yang berjudul: “Makna Kata Wail Dalam al-Qur’an (StudiTafsir alMunir),yangditulisoleh Muhammad Taufikmembahastentangmakna kata wail. Wailmerupakansalahsatubentukistilahpenyiksaan yang diterimamanusiaketikadi duniaberupakegelisahanterus-menerus, danpenyesalan di kemudianhari. Ada beberapabentukpenggunaanwail,sepertiwail sebagaimetaforauntukmenunjukkanbesarnyasebuahcelaan, mengungkapkanbetapaperilakutertentubetul-betuljelek, buruk, terceladanbejat.Adapun metodologi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode Tafsîr Maudhu’I, dengan mengfokuskan kepada kitabTafsir al-Munir Aqidah Syari’ah Manhaj, yaitu sebuah karya tafsir kontemporer bercorak fiqhi adabu alIjtima’i.Setelah melakukan penelitian, dapat diketahui bahwa penggunaan kata wail dalam al-Qur’an bertujuan untuk menggambarkan kecelakaan atau kebinasaan yang sedang dialami atau akan dialami. Pengarang tafsir al-Munir menyatakan bahwa wail adalah: Celaka atau kecelakaan, malapetaka, kesengsaraan, binasa, sial, kebinasaan, azab, siksa, kehinaan, neraka jahannam. Kemudian, kata wail ditujukan kepada orangorang yang mendustai Allah dan rasul-Nya, kepada pengumpat, orang-orang yang lalai dalam shalatnya dan riya’ dan orang-orang yang banyak berdusta di dalam perkataannya. Seseorang akan celaka jika ia banyak berdusta atas perkataannya, mengingkari ayat-ayat Allah dan berdosa atas perbuatannya terhadap ayat-ayat, menolak kebenaran yang didatangkan oleh Allah dan mempertahankan kebatilan mereka.Penolakan dan pembangkangan mereka terhadap kebenaran ini dengan sikap seakan-akan kebenaran itu tak sampai ketelinga mereka, Allah menghadapi sikap mereka itu dengan penghinaan, pemburukan, ancaman, dan adzab yang pedih, berupa kecelakaan besar dan kebinasaan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.1 Sumber-sumber Agama Islam, Kitab Suci Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Alqur'an dan Tafsir |
Depositing User: | eva sartika |
Date Deposited: | 25 Aug 2016 03:28 |
Last Modified: | 25 Aug 2016 03:28 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/6472 |
Actions (login required)
View Item |