IRMA SURIANI NASUTION, - (2022) PENGAMALAN AJARAN SULUK TAREKAT NAQSYABANDIYAH DI DESA SUNGAI KUMANGO KECAMATAN TAMBUSAI KABUPATEN ROKAN HULU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (959kB)
Preview	Text SKRIPSI IRMA SURIANI NASUTION.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Pengamalan Ajaran Suluk Tarekat Naqsyabandiyah di Desa Sungai Kumango Kecamatan Tambusai Kabupaten Rokan Hulu E-mail: Surianii050@gmail.com Penelitian ini berjudul Pengamalan Ajaran Suluk Tarekat Naqsyabandiyah di Desa Sungai Kumango Kecamatan Tambusai Kabupaten Rokan Hulu, mengangkat fenomena dunia modern yang cenderung materialis dan sekularis. Melihat fenomena tersebut tentu menyebabkan kerinduan tersendiri di hati manusia terhadap Tuhannya, sehingga Islam sebagai ajaran yang mengajarkan akidah, syariah dan hakikat lewat pengamalan tasawuf yang kerap disebut dengan tarekat. Tarekat terbagi menjadi berbagai macam, salah satunya Tarekat Naqsyabandiyah (didirikan oleh Muhammad Bahauddin An- Naqsyabandi Al- Awisi, 717 - 791 H). Oleh sabab itu, penulis tertarik untuk meneliti apa saja bentuk-bentuk amalan dalam Tarekat Naqsyabandiyah dan dampak ajaran suluk Tarekat Naqsyabandiyah terhadap kehidupan masyarakat di Desa Sungai Kumango. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan field research dengan sumber data utama adalah informan dari masyarakat di Desa Sungai Kumango yang bergabung dalam tarekat Naqsabandiyah. Adapun Mursyidnya terdiri dari 1 orang, Wakil Mursyid 2 Orang, Khalifah terdiri dari 118 orang dan jamaahnya berjumlah 27 orang (laki-laki berjumlah 6 orang dan perempuan berjumlah 21 orang). Sedangkan sumber data sekunder menggunakan dokumen, jurnal serta buku-buku terkait dengan objek penelitian. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah terdapat berbagai macam bentuk amalan dalam Tarekat Naqsyabandiyah di Desa Sungai Kumango Kecamatan Tambusai Kabupaten Rokan Hulu seperti taubat, talqin, baiat dan dzikir. Adapun dampaknya terhadap kehidupan masyarakat di Desa Sungai Kumango yang bergabung dalam tarekat tersebut ada 3 yaitu (ketenangan, istiqomah dan kemudahan). Ketenangan maksudnya adanya kedamaian batin dan rasa percaya diri yang didapatkan karena merasa yakin kepada Allah SWT. Maksud dari istiqomah adalah usaha untuk menjaga perbuatan baik di jalan Allah SWT secara konsisten dan tidak berubah. Dan yang terakhir kemudahan, yaitu pengurangan beban kesulitan sebagai wujud kasih sayang pertolongan Allah SWT kepada hamba-hamba -Nya yang taat. Kata kunci: Pengamalan, Ajaran, Suluk dan Tarekat Naqsyabandiyah.

Actions (login required)

View Item