Shiyamil Awaliah, - and Masduki, - (2019) KONTESTASI DAN ADAPTASI OTORITAS KEAGAMAAN TRADISIONAL: MENCERMATI VISI DAKWAH PESANTREN DARUL FALAH BANGSRI JEPARA. Jurnal Dakwah RISALAH, 30 (1). pp. 109-122. ISSN P-ISSN: 1412-0348 E-ISSN: 2654-3877

Preview

Text Artikel-Kontestasi dan Adaptasi Otoritas Keagamaan Tradisional Mencermati Visi Dakwah Pesantren Darul Falah Bangsri Jepara.pdf Download (335kB) | Preview

Abstract

Artikel ini membahas tentang otoritas keagamaan tradisional yang terus berkembang di tengah kehidupan modern yang serba teknologis dan informatif. Namun demikian, perkembangan ini tidak berarti melemahkan otoritas keagamaan lama dengan kultur budaya lokalnya yang kental. Kyai Taufiqul Hakim adalah salah satu contoh tokoh yang berhasil mempertahankan otoritas tradisional. Amtsilati, metode pembelajaran kitab kuning pada pesantren Darul Falah, merupakan media pembelajaran yang digunakan untuk mempertahankan otoritasnya itu. Yang terungkap dari kontestasi itu adalah visi dakwahnya yakni ajakan untuk tetap dan konsisten mempelajari kitab kuning. Melalui metode deskriptif dan pendekatan yuridis normatif, data yang terkumpul melalui studi kepustakaan dianalisis untuk kemudian ditarik kesimpulan. Artikel ini menjelaskan bahwa Kyai Taufiqul Hakim berhasil melancarkan visi dakwahnya yaitu melestarikan budaya pesantren dengan mencetak ilmuan Islam yang tetap memahami ajaran agama islam secara mendalam melalui metode amtsilati. Hal ini mengindikasikan bahwa otoritas keislaman tradisional sebagaimana yang dicontohkan oleh pesantren salaf Darul Falah mampu berkontestasi sekaligus beradaptasi dengan perkembangan modern. Kata kunci Visi Dakwah, Otoritas keagamaan, amtsilati, dan Pesantren

Actions (login required)

View Item