Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

NILAI FILOSOFIS PEMBAGIAN WARIS 2 : 1ANTARA ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN (Ditinjau Menurut Maqosid Syari’ah).

KHAIRIL ANWAR, - (2021) NILAI FILOSOFIS PEMBAGIAN WARIS 2 : 1ANTARA ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN (Ditinjau Menurut Maqosid Syari’ah). Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (843kB)
[img]
Preview
Text
TANPA BAB IV.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

Abstrak Khairil Anwar, Nilai Filosofis Pembagian Waris 2 : 1 antara Anak Laki-laki dan Perempuan Ditinjau Menurut Maqosid Syari’ah, Tesis Program Studi Hukum Keluarga, Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2021. Ketentuan 2 : 1 dalam pembagian waris untuk laki-laki dan perempuan yang lahir dari QS al-Nisa’ ayat 11 dan 176, menjadi sebuah polemik yang terus muncul mengikuti perkembang zaman. Ada pihak-pihak yang mengungkapkan bahwa ayat-ayat tersebut harus ditafsir dengan pendekatan kontekstual atau menghubungkannya dengan konteks historis. Karena, menurut mereka ketentuan 2 : 1 tersebut lahir untuk situasi dan kondisi masyarakat Arab. Sehingga, jika situasi dan kondisi masyarkat berbeda dengan kondisi Arab, ketentuan hukum tersebut tentunya tidak relevan diterapkan. Padahal ayat-ayat kewarisan termasuk kategori ayat qath’i dikarenakan bersifat jelas dan rinci, sehingga sikap yang layak adalah melakukan penggalian filosofis dan maqosid syari’ah terkait perbedaan jumlah bagian ahli waris laki-laki dan perempuan tersebut. Penelitian ini sepenuhnya merupakan riset kepustakaan (library research). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis isi (content analysis). Teknik analisis ini diawali dengan mengkompilasi berbagai dokumen terkait kerangka teoritis tentang kewarisan Islam dan pembagian waris dengan ketentuan 2 : 1 antara anak laki-laki dan perempuan baik pemikiran ulama klasik maupun kontemporer. Sumber utama dalam penelitian ini adalah al-Qur’an dan kitab-kitab tafsir, serta penelitian-penelitian terdahulu berbentuk tesis, disertasi atau jurnal yang berkaitan dengan ketentuan 2 : 1 dalam pembagian laki-laki dan perempuan dalam kewarisan Islam dan lain-lain. Adapun kesimpulan dari permasalahan dalam tesis ini adalah mengungkap nilai-nilai filosofis dari pembagian waris 2 : 1 antara anak laki-laki dan perempuan dalam Islam. Nilai-nilai filosofis tersebut yakni berupa nilai tauhid, nilai akhlak, nilai keadilan, dan nilai persamaan. Ketentuan 2 : 1 tersebut pula masih tetap relevan dengan perkembangan hukum Islam. Karena sejatinya, secara ketentuan hukum keluarga manapun terkhusus hukum keluarga Islam, masih membebankan urusan nafkah keluarga kepada kaum laki-laki dalam konteks ini suami dan/atau ayah. Kalaupun terjadi perubahan, barangkali persentasenya kecil dan kasuistik. Kalaupun hendak dipaksakan berubah dan pembagian waris 2 : 1 dinyatakan tidaklah lagi relevan diterapkan, haruslah didahului dengan pengubahan subsistem hukum keluarga lainnya dalam hal ini hukum perkawinan terutama terkait dengan pembebanan kewajiban kepada suami dan/atau ayah. Menelisik dari sudut pandang maqosid syari’ah, selain sebagai imbalan atas tanggung jawab laki-laki kepada perempuan, pembagian waris 2 : 1 antara anak laki-laki dan perempuan dalam Islam, tidak terlepas pula dari adh-dharuriyyat al-khams, yakni tujuan esensial dalam kehidupan manusia demi untuk menjaga kemaslahatan, dalam hal ini ketentuan tersebut memiliki keterkaitan dengan pemeliharaan agama, keturunan dan harta.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Program Pascasarjana > S2 > Hukum Keluarga
Depositing User: pps -
Date Deposited: 26 Sep 2022 07:24
Last Modified: 26 Sep 2022 07:24
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/63735

Actions (login required)

View Item View Item