FATIKA PUTRI, - (2022) PROBLEMATIKA SIMPANAN PADA BANK DIGITAL SYARIAH DITINJAU MENURUT HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM.
Text (BAB IV)
bab iv.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (639kB) |
||
|
Text
gabungan kecuali bab iv.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Dalam memenuhi kebutuhan nasabah serta meningkatkan pertumbuhan perbankan dan keuangan perbankan, maka bank berupaya untuk memaksimalkan pelayanan melalui perbankan digital yang dimana pada era modern saat ini dapat menjadikan alternatif utama bagi pengguna mobile banking. Dalam melakukan penerapan perbankan digital ini maka Bank Syariah harus mampu merubah model pemasaran dan model manajemen bank syariah. Tantangan bagi bank syariah dalam mengembangkan perbankan digital yaitu keengganan nasabah yang diakibatkan oleh pengalaman buruk .Untuk itu, pengembangan teori pemasaran layanan dalam perbankan digital membutuhkan pemahaman preferensi pelanggan dari kepuasan dan loyalitas pelanggan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana praktek simpanan pada bank digital syariah dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap simpanan bank digital syariah. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana Simpanan pada Bank Digital Syariah dan Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap Simpanan pada Bank Digital Syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Simpanan pada Bank Digital Syariah dan mengetahui tinjauan Hukum Islam pada Simpanan Bank Digital Syariah. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode kepustakaan (Library Research) dengan menggunakan aturan Perundang-undangan, Peraturan OJK 12/PJOK.03/2018, dan Fatwa DSN sebagai data primer, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku-buku perbankan serta kajian literatur yang berhubungan dengan penelitian ini. Adapun metode analisa yang digunakan penulis ialah metode conten analysis yaitu dengan menganalisis data yang bersumber dari perpustakaan seperti buku-buku, jurnal, karya ilmiah yang dijadikan sebagai sumber untuk menjelaskan kemudian isi seluruh data yang ada penelitian secara objektif dan sistematis. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat dijelaskan bahwa pada Simpanan Bank Digital diperbolehkan jika dalam kegiatan operasional perbankan tidak mengandung unsur yang dilarang dalam prinsip-prinsip syariah seperti maisir, gharar dan riba. Dan jika ditinjau dari fiqih muamalah maka pada dasarnya tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah dasarnya, akad simpanan pada Bank Digital Syariah ialah akad Wadi’ah dan Mudharabah yang pada dasarnya boleh apabila sesuai dengan rukun dan syaratnya dan juga telah ditetapkan berdasarkan Fatwa Dewan Syariah Nasional. Dalam bank digital syariah juga harus mematuhi ketentuan dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain mengajukan secara langsung kepada OJK, pihak bank terkait harus tunduk pada semua ketentuan yang telah diatur oleh OJK terkait penerapan manajemen risiko dalam penggunaan informasi oleh bank umum. Kata Kunci: Simpanan, Bank Digital Syariah
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum > 001 Ilmu Pengetahuan > 001.42 Metode Riset |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah) |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 27 Jul 2022 08:19 |
Last Modified: | 27 Jul 2022 08:19 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/62361 |
Actions (login required)
View Item |