MULIA RAHMA PUTRI, - (2022) PEMBINAAN KEGIATAN KEAGAMAAN NARAPIDANA MUSLIM DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA PEKANBARU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU.
Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
Text
BAB 1-BAB V TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Mulia Rahma Putri : Pembinaan Kegiatan Keagamaan Narapidana Muslim Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekanbaru Pengaruh agama terhadap sikap dan perilaku seseorang cukup besar, karena cara berpikir, bersikap, bereaksi dan bertingkah laku seorang individu tidak dapat dipisahkan dari keyakinannya. Dan keyakinan tersebut akan masuk ke dalam konstruksi kepribadiannya. Kesadaran beragama sebagai manifestasi dari keyakinan seseorang terhadap agama akan mempengaruhi cara berpikir, menghayati setiap peristiwa yang terjadi dalam hidup, dan bersikap atau berperilaku. Hal ini berarti, bahwa baik tidaknya kesadaran beragama akan mempengaruhi baik tidaknya perilaku seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Maka dari itu agama tidak hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang baik saja,namun juga untuk orang yang telah melakukan kesalahan seperti narapidana yang di bina dalam suatu Lapas. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana bentuk pembinaan keagamaan narapidana muslim di Lapas Kelas IIA Pekanbaru dan apa faktor pendukung dan penghambat pembinaan kegiatan keagamaan narapidana muslim di Lapas Kelas IIA Pekanbaru. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pembinaan kegiatan keagamaan bagi narapidana muslim di Lapas kelas IIA Pekanbaru dilaksanakan setiap hari senin sampai sabtu. Pembinaan kegiatan keagamaan ini disampaikan oleh para ustadz yang diutus dari Kementerian Agama. Kegiatan pembinaan keagamaan di Lapas di laksanakan di masjid At-Taubah. Faktor pendukung kegiatan di Lapas adalah tenaga profesional, manajemen yang baik, sarana dan prasarana yang memadai, faktor motivasi dan adanya blok santri. Sedangkan faktor penghambat kegiatan keagamaan di Lapas adalah kurangnya kesadaran dari sebagian narapidana dan juga ukuran masjid yang kecil tidak dapat menampung semua narapidana muslim di Lapas. Kata kunci: Pembinaan, Keagamaan, Narapidana, dan Lembaga Pemasyarakatan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Perbandingan Agama |
Depositing User: | fushu - |
Date Deposited: | 26 Jul 2022 03:13 |
Last Modified: | 26 Jul 2022 03:13 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/62025 |
Actions (login required)
View Item |