LIVIA RAMADHANI, - (2022) IDENTIFIKASIKERAGAMAN GEN MELANOCORTIN-4 RECEPTOR SEBAGAI PENANDA GENETIK UNTUK SELEKSIPERTUMBUHAN PADA SAPI KUANTAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text FILE LENGKAP KECUALI HASIL PENELITIAN (BAB IV).pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB IV) FILE HASIL PENELITIAN (BAB IV).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (479kB)

Abstract

LIVIA RAMADHANI (2022) : IDENTIFIKASIKERAGAMAN GEN MELANOCORTIN-4 RECEPTOR SEBAGAI PENANDA GENETIK UNTUK SELEKSIPERTUMBUHAN PADA SAPI KUANTAN Sapi kuantan merupakan sumber daya genetik seperti halnya sapi lokal lainnya yang dapat dikembangkan untuk perbaikan mutu genetik sapi lokal Indonesia.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman gen Melanocortin4 Receptor (MC4R) pada populasi sapi kuantan dengan metode sequencing dan mengetahui frekuensi gen, frekuensi genotipe kesetimbangan HardyWeinberg serta heterosigositas observasi dan heterosigositas harapan gen MC4R pada populasi sapi kuantan di Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu. Waktu penelitian ini dilakukan dari bulan April 2021 hingga bulan Februari 2022. Penelitian ini menggunakan 20 sampel sapi kuantan. Identifikasi dari keragaman gen MC4R dilakukan dengan menggunakan metode sequencing. Primer yang digunakan yaitu forward 5’GTC GGG CGT CTT GTT CAT C’3 dan reverse 5’ GCT TGT GTT TAG CAT CGC GT3’ yang menghasilkan ukuran fragmen sepanjang 490 bp, dengan kondisi mesin PCR pradenaturasi 95 ºC selama 5 menit, denaturasi 94 ºC selama 30 detik, annealing 58 ºC selama 30 detik, ekstensi 72 ºC selama 40 detik dan ekstensi akhir 72 ºC selama 10 menit. Hasil penelitian ini menunjukkan gen MC4R pada populasi sapi kuantan bersifat polimorfik dengan 5 titik mutasi yang membentuk 4 diplotipe. Frekuensi alel pada 5 titik mutasi bersifat polimorfik karena ditemukan lebih dari satu alel dengan nilai frekuensi alel lebih dari 0,01 (1%). Frekuensi gen dan genotipe pada 5 titik mutasi berada dalam kesetimbangan Hardy-Weinberg karena nilai chi kuadrat lebih kecil dari 1. Heterosigositas gen MC4R pada populasi sapi kuantan rendah karena nilai rataan heterosigositas observasi sama dengan nilai heterosigositas harapan. Hanya terdapat satu lokus (g.320) dimana nilai heterosigositas observasi lebih tinggi daripada nilai heterosigositas harapan. Kesimpulan keragaman gen MC4R hasil penelitian ini hanya satu lokus (g.320) yang dapat dijadikan sebagai kandidat gen untuk seleksi pertumbuhan cepat pada sapi kuantan. Kata kunci : Keragaman genetik, MC4R, Sapi Kuantan, sequencing

Actions (login required)

View Item