SERI DEWI NURATIKA, - (2022) NILAI-NILAI CINTA SUFISTIK DALAM NOVEL LAYLA MAJNŪN KARYA NIZAMI GANJAVI (1141-1209 M). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Penelitian ini membahas mengenai Nilai-Nilai Cinta Sufistik Dalam Novel Layla Majnūn Karya Nizami Ganjavi (1141-1209 M). Seorang sufi menghiasi diri dengan segala sifat terpuji, salah satunya dengan mengepresikan mahabbah dengan beragam seperti melalui halaqah, membuat syair-syair indah, tulisan-tulisan karya sastra dalam bentuk buku maupun novel. Mahabah dalam tasawuf bermakna sesuatu yang menumbuhkan rasa cinta kepada Allah. Akan tetapi perlu diketahui bahwa cinta tersebut tidak akan pernah muncul jika tidak diawali oleh cinta Allah kepada manusia. Novel yang memuat tentang cinta sufistik adalah novel karya Nizami Ganzavi (1141-1209) yang berjudul Laylā Majnūn. Ini mengisahkan tentang sosok Majnun yang mencintai Layla semata-mata kecintaannya terhadap Tuhan, Majnun benar-benar menghilangkan egonya hingga sampai pada tingkat peniadaan diri. Maka skripsi ini mengkaji pandangan dan kritik terhadap cinta sufistik dalam novel Laylā Majnūn. Penelitian ini bersifat penelitian kepustakaan (library research) dan metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi tokoh yaitu tokoh Qays dan Layla dalam novel tersebut. Data-data yang terkait dengan studi ini dikumpulkan melalui studi pustaka dengan pendekatan analisis data kualitatif. Penelitian ini disajikan dengan teknis analisis deskriptif. Adapun hasil penelitian ini menyebutkan bahwa karakteristik cinta sufistik yang terkandung dalam novel Laylā Majnūn diantaranya adalah sikap Mujahadah yaitu bersungguh-sungguh dalam mengejar cinta, kemudian Zuhud dengan menjauhkan diri dari kemaksiatan, dan tawakal yaitu berserah diri atas takdir, serta ridha terhadap keputusan yang Allah SWT berikan. Dan nilai-nilai cinta sufistik yang digambarkan Nizami Ganjavi dalam Laylā Majnūn dengan untaian kata dan kalimatnya yakni perasaan cinta yang menggebu, karena adanya nilai cinta itu berasal dari perasaan cinta itu sendiri. kemudian sikap cemburu, ketika seseorang sudah memiliki rasa cinta, maka perasaan dan sikap cemburu akan muncul dan perasaan takut akan sesuatu, seperti takut akan kehilang. Kata Kunci : Cinta, Sufistik, Layla Majnūn, Nizami Ganjavi
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Aqidah dan Filsafat |
Depositing User: | fushu - |
Date Deposited: | 25 Jul 2022 06:20 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 06:20 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/61825 |
Actions (login required)
View Item |