JULI ASTUTI, - (2022) STUDI KOMPERATIF TERHADAP PENDAPAT IMAM MALIK DAN IMAM AS-SYAFII TENTANG TAKARAN SUSUAN YANG MENYEBABKAN MAHRAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Judul Skripsi ini adalah: Studi Komperatif Terhadap Pendapat Imam Malik Dan Imam As-Syafii Tentang Takaran Susuan Yang Menyebabkan Mahram Dalam penulisan skripsi ini, penulis berusaha memaparkan pandangan dua orang tokoh imam mahzab yang sangat terkenal keilmuannya dan sangat banyak di ikuti oleh umat islam yaitu Imam Malik dan Imam Syafi‟i yang mempunyai pandangan berbeda tentang takaran susuan yang menyebabkan mahram. Dari permasalahan di atas penulis merumuskan sebagai berikut : Pertama, bagimana pendapat dari Imam Malik dan Imam Syafi‟i tentang takaran susuan yang menyebabkan hubungan Mahram. Kedua, untuk mengetahui dalil mengenai takaran susuan yang menyebabkan mahram yang menjadi dasar hukum fiqih Imam malik dan Imam Asy-Syafi‟I dan yang ketiga bagimana analisis tentang perbedaan pemikiran antara Imam Malik dan Imam Syafi‟i tentang takaran susuan yang menyebabkan hubungan Mahram Jenis penelitian ini adalah penelitian library research, yaitu dengan mengambil dan membaca serta menelaah literatur-literatur yang berhubungan dengan penelitian ini. Sumber data yang penulis gunakan adalah sumber data primer yang terdiri dari data primer, skunder dan data tersier. Data rujukan primer yang penulis gunakan adalah sebagai rujukan utama yaitu kitab al- muwatha‟ karya imam malik dan kitab al-umm karya Imam Syafi‟I, data rujukan sekunder ialah buku-buku atau literatur-literatur yang berkait tentang masalah yang diteliti. Penulis membandingkan di antara pendapat Imam Malik dan Imam Syafi‟i. Dari hasil penlitian libraray reaseach yang penulis lakukan menunjukkan hasil bahwa perbedaan pendapat mengenai takaran susuan yang dapat menyebabkan mahram diantar keduanya. Imam Malik berpendapat tidak ada batasan dalam menyusui yang penting sampai ke rongga perut sedangkan Imam Syafi‟i berpendapat bahwa kadar susuan yang menjadikan mahram itu lima kali susuan yang mengenyangkan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Perbandingan Mazhab dan Hukum |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 25 Jul 2022 07:51 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 07:51 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/61814 |
Actions (login required)
View Item |