Syaed Abi Rafdi Fathurrahman, - (2022) ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK INDUSTRI KERAJINAN ROTAN MENGGUNAKAN METODE SWOT, DAN ANALISIS BMC (STUDI KASUS: UKM. RATATIA RATTAN HANDMADE). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text File lengkap sampai lampiran kecuali hasil penelitian ( Bab IV dan atau Bab V).pdf Download (8MB) | Preview
	Text (BAB IV) File Hasil Penelitian ( Bab IV dan atau Bab V).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

UKM Ratattia Rattan Handmade merupakan salah satu usaha kecil menengah yang bergerak dibidang produksi kerajinan rotan yang berlokasi di Kota Pekanbaru. Permasalahan yang dihadapi adalah tingkat penjualan yang tidak stabil karena disebabkan oleh beberapa faktor internal dan eksternal perusahaan, yang menjadi permasalahan yaitu diantaranya tidak stabilnya tingkat persentase penjualan karena pelanggan tidak tetap, sehingga berdampak pada tingkat penjualan yang bersifat fluktuatif dan tidak stabil, dan juga persaingan seperti banyaknya unit usaha yang menjual produk-produk yang relatif sama disekitar Ratatia Rattan Handmade, kemudian muncul dan banyaknya kompetitor pesaing di sekitar, mengakibatkan konsumen memiliki pilihan untuk menentukan dan memilih sesuai dengan kriteria yang mereka butuhkan. Selain itu kegiatan promosi diperlukan pada produk untuk mengenalkan produk yang ditawarkan pada pembeli, dan lokasi penjualan yang kurang strategis serta area untuk parkir kendaraan yang minim juga menjadi kendala pada UKM ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran yang tepat berdasarkan hasil analisis faktor internal dan eksternal menggunakan pendekatan SWOT, dan juga untuk mengetahui model bisnis yang baik dan tepat untuk dikembangkan melalui analisa BMC pada UKM Ratattia Rattan Handmade. Berdasarkan hasil penelitian diketahui hasil analisis matriks IFE dan EFE diperoleh skor masing- masing yaitu 3,775 dan 3,602, oleh itu diperoleh posisi matriks IE pada sel I, yang mana itu berada pada strategi tumbuh dan membangun, pada posisi ini perusahaan melakukan penetrasi pasar, pengembangan pasar, produk, dan melakukan promosi produk, selain itu juga berarti strategi ini melakukan integrasi kebelekang dan depan, serta integrasi horizontal. Matriks SWOT yang diperoleh yaitu berjumlah 10 alternatif strategi. Sedangkan untuk hasil analisa BMC yang dilakukan diperoleh model transformasi desain model bisnis yang dimana terdapat pertambahan pada 4 komponen bisnis, yaitu pada key resources, channels, revenue streams dan customer segments.

Actions (login required)

View Item