AKMAL QHODRI, - (2022) KANDUNGAN NUTRISI SILASE BERBAGAI HASIL IKUTAN PERKEBUNAN DAN PERTANIAN DENGAN PENAMBAHAN JENIS ADITIF BERBEDA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
FILE LENGKAP KECUALI HASIL PENELTIAN (BAB IV).pdf Download (3MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
FILE HASIL PENELITIAN (BAB IV).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (358kB) |
Abstract
AKMAL QHODRI (2022) : KANDUNGAN NUTRISI SILASE BERBAGAI HASIL IKUTAN PERKEBUNAN DAN PERTANIAN DENGAN PENAMBAHAN JENIS ADITIF BERBEDA Hasil ikutan pertanian dan perkebunan dapat menjadi solusi dalam penyediaan bahan pakan. Silase adalah metode pengawetan hijauan berdasar pada fermentasi asam laktat di bawah kondisi anaerob. aditif adalah bahan pakan tambahan yang diberikan pada ternak dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas ternak maupun kualitas produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas nutrisi silase berbagai hasil ikutan perkebunan dan pertanian yang ditambahkan air tebu, madu dan air nira. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2021 di Laboratorium Nutrisi dan Teknologi Pakan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Penelitian ini menggunakan 27 sampel yang dibagi secara acak dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola Faktorial. Faktor A yaitu berbagai hasil ikutan terdiri dari A1 (daun ubi kayu), A2 (pelepah sawit), A3 (jerami jagung) dan Faktor B yaitu jenis aditif yang terdiri dari B1 (madu), B2 (air nira), B3 (air tebu) dengan masing-masing 3 ulangan. Parameter yang diukur adalah kandungan bahan kering, protein kasar, serat kasar, lemak kasar, abu dan BETN. Hasil penelitian menunjukkan interaksi (P<0,01) antara jenis ikutan pertanian dengan aditif yang berbeda terhadap kandungan bahan kering dan abu. Jenis ikutan pertanian yang berbeda berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan bahan kering, protein kasar, serat kasar, lemak kasar, abu dan BETN. Jenis aditif yang berbeda tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap bahan kering, protein kasar dan lemak kasar. Terdapat interaksi antara hasil ikutan yang berbeda dengan aditif yang berbeda terhadap kandungan bahan kering dan abu. Jenis aditif air tebu mampu menurunkan kandungan serat kasar, abu dan meningkatkan BETN. Perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah jenis hasil ikutan berupa daun ubi kayu dengan bahan kering tertinggi yaitu 91,42%. Kata kunci: nutrisi, silase, aditif, hasil, ikutan, perkebunan, pertanian.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | fapertapet - |
Date Deposited: | 19 Jul 2022 08:46 |
Last Modified: | 19 Jul 2022 08:46 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/61339 |
Actions (login required)
View Item |