Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

TINJAUAN FIQIH MUAMALAH TERHADAP JUAL BELI LIMBAH TAMBANG (TAILING) EMAS DI DESA KAMPUNG PINANG KECAMATAN MUARASIPONGI KABUPATEN MANDAILING NATAL

MUTIAH ROYANI, - (2022) TINJAUAN FIQIH MUAMALAH TERHADAP JUAL BELI LIMBAH TAMBANG (TAILING) EMAS DI DESA KAMPUNG PINANG KECAMATAN MUARASIPONGI KABUPATEN MANDAILING NATAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (823kB)
[img]
Preview
Text
SKRIPSI MUTIAH ROYANI.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Mutiah Royani (2022): Tinjauan Fiqih Muamalah Terhadap Jual Beli Limbah Tambang (Tailing) Emas Di Desa Kampung Pinang Kecamatan Muarasipongi Kabupaten Mandailing Natal Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kesenjangan dalam pelaksanaan praktik jual beli limbah tambang (tailing) emas di Desa Kampung Pinang. Dalam praktiknya jual beli limbah tambang (tailing) emas terdapat spekulasi/ ketidakpastian dalam barang (objek) yang diperjualbelikan. Di mana barang (objek) tidak diketahui kondisinya baik berupa zat, kadar, bentuk, atau ukuran barang yang diperjualbelikan. Sehinga menimbulkan pembeli selalu merasa di rugikan, karena ketidaktahuan penjual terhadap barang (objek) yang diperjualbelikannya. Permasalahan dalam skripsi adalah bagaimana praktik jual beli limbah tambang (tailing) emas di Desa Kampung Pinang dan bagaimana tinjauan fiqih muamalah terhadap jual beli limbah tambang (tailing) emas di Desa Kampung Pinang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik jual beli limbah tambang (tailing) emas di Desa Kampung Pinang dan bagaimana tinjauan fiqih muamalah terhadap praktik jual beli limbah tambang (tailing) emas di Desa Kampung Pinang Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), dengan metode kualitatif dan analisis data deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 10 orang. Dari populasi tersebut, penulis menentukan jumlah sampel sebanyak 10 orang dengan menggunakan metode total sampling Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa hukum dari jual beli limbah tambang (tailing) emas menurut tinjauan Fiqih Muamalah adalah tidak sah (batal) karena tidak sesuai dengan ketentuan Fiqih Muamalah. Di mana dari hasil penelitian ini terdapat praktik yang tidak sesuai dengan praktik jual beli yang yang diterapkan oleh Fiqih Muamalah mengenai syarat dari objek (barang) yang diperjualbelikan, sehingga dalam praktik jual beli limbah tambang (tailing) emas mengandung spekulasi yang tinggi dikarenakan ketidaktahuan penjual terhadap objek (barang) yang diakadkan. Dan mengakibatkan adanya resiko kerugian yang ditanggung oleh pembeli limbah tambang. Dalam jual beli Limbah tambang hanya terdapat khiyar majelis (hak memilih melanjutkan atau membatalkan jual beli apabila masih berada ditempat berlangsungnya akad), dan tidak terdapat khiyar ‘aib dan khiyar syarat dalam jual beli limbah tambang ini. Kata Kunci: Jual Beli, Limbah Tambang (tailing), gharar/al-jahalah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 10 Jun 2022 02:39
Last Modified: 10 Jun 2022 02:39
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/60374

Actions (login required)

View Item View Item