Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

“Tinjauan Hukum Islam Tentang Jual Beli Daging Hewan Hasil Berburu di Desa Bukit Tujuh”.

Nurlizah Daulai, - (2022) “Tinjauan Hukum Islam Tentang Jual Beli Daging Hewan Hasil Berburu di Desa Bukit Tujuh”. Skripsi thesis, FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM.

[img]
Preview
Text
GABUNGAN TANPA BAB IV.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (620kB)

Abstract

ABSTRAK Nurlizah Daulai, (2022): “Tinjauan Hukum Islam Tentang Jual Beli Daging Hewan Hasil Berburu di Desa Bukit Tujuh”. Kebutuhan manusia yang semakin hari semakin bertambah macam ragamnya mengharuskan manusia untuk melakukan apapun untuk memenuhinya. Salah satunnya dengan melakukan jual beli , untuk melakukan jual beli itu sendiri tentunya memerlukan objek jual beli atau dalam fiqih muamalah disebut juga Ma’qud ‘alaih. Dan adapun dalah satu langkah yang digunakan untuk meminimalisir pengelura yakni dengan memanfaatkan objek yang ada disekitar yang dapat diperjual belikan sebagaimana yang dilakukan atau yang terjadi dilapangan. Penulisan skripsi ini dilatar belakangi oleh adanya perbedaan yang terjadi dalam praktek jual beli daging hewan hasil berburu di Desa Bukit Tujuh. Pelaksanaan yang terjadi dilapangan dalam memperoleh daging hewan hasil berburu terdapat keraguan didalamnya, dan adanya hewan hasil berburu yang masih hidup dan berkesempatan disembelih namun disembelih oleh seorang pekerja yang beragama Nasrani. Selain itu, terdapat kesulitan dalam proses jual beli daging hewan hasil berburu dalam membedakan mana daging hewan yang diperoleh sesuai dengan aturan syariat dan mana yang terdapat keraguan didalam proses memperolehnya. Permasalahan dalam skripsi ini adalah bagaimana praktek jual beli daging hewan hasil berburu dan bagaimana tinjauan hukum Islam tentang jual beli daging hewan hasil berburu di Desa Bukit Tujuh. Tujuan peneliatan ini adalah untuk mengetahui bagaiman praktek jual beli daging hewan hasil berburu yang terjadi dan untuk mengetahui bagaimana tinjauan hukum islam tentang jual beli daging hewan hasil berburu yang terjadi. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif (field research ). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 15 orang dan sampel berjumlah 10 orang. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan survei, sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari berbagai literatur kepustakaan . Teknik pengumpulan data dalam penelitin ini dengan cara observasi dan wawancara. Teknik analisis data dalam penelitian ini bersifat analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kegiatan jual beli daging hewan hasil berburu ini memiliki perbedaan dalam prosesnya, daging yang dihasilkan melalui berburu terdapat keraguan terhadapat cara memperolehnya yang mana pemburu terlupa mengucapkan Basmallah sebelum melepaskan tembakan senapan angin terhadap hewan buruan, kemudian adanya daging hewan hasil berburu yang berkesempatan disembelih oleh pekerja yang beragama Nasrani dan terdapat kesulitan dalam membedakan daging-daging tersebut sehingga munculah keraguan didalam jual beli ini. Tinjauan hukum Islam terhadap jual beli daging hewan hasil berburu dengan melihat prinsip dan asas dalam Islam yang mengatur mengenai makanan halal dan haram serta jual beli yang mabrur dan menjauhi yang terdapat keraguan didalamnya. Maka jual beli daging hewan hasil berburu yang terjadi ini tidak diperbolehkan karena adanya unsur syubhat didalamnya sebagaimana diisyaratkan dalam hadist Adi Bin Hatim. Kata Kunci : Jual Beli, DagingHewan, Desa Bukit Tujuh, Berburu

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 24 May 2022 08:44
Last Modified: 24 May 2022 08:44
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/60115

Actions (login required)

View Item View Item