Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

DAMPAK ABORSI TERHADAP KESEHATAN FISIK DAN MENTAL (Studi Tematik Terhadap Ayat Qatala al-Aulaad)

GITA FITRIANI DAULAY, - (2022) DAMPAK ABORSI TERHADAP KESEHATAN FISIK DAN MENTAL (Studi Tematik Terhadap Ayat Qatala al-Aulaad). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img]
Preview
Text
BAB 1 -BAB V...pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (612kB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang aborsi dalam perspektif al-Qur'an dan relevansinya dengan kesehatan fisik dan mental studi tematik terhadap ayat Qatala al-Aulad. Aborsi menjadi salah satu masalah yang sangat serius, dilihat dari tingginya tingkat aborsi yang kian meningkat dari tahun ke tahun. Aborsi yang bermakna adalah langkah dalam mengugurkan kandungan. Embrio dari fenomena aborsi telah disebutkan dalam al-Qur’an dalam beberapa ayat sebagai bentuk pencegahan sebelum terjadinya kasus tersebut. Karena aborsi disebutkan dalam al-Qur’an sebagai aplikatif dari rasa takut akan kemiskinan, atau yang lainnya sehingga sangat merusak fisik dan mental pelakunya. Maka penelitian ini mengkaji pandangan para ahli tafsir serta menyimpulkan mengenai aborsi dalam perspektif al-Qur'an dan relevansinya dengan kesehatan fisik dan mental. Penelitian ini bersifat penelitian kepustakaan (library research) dan metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi tematik (maudhu’i). Data-data yang terkait dengan studi ini dikumpulkan melalui studi pustaka dengan pendekatan analisis data kualitatif. Penelitian ini disajikan dengan teknis analisis deskriptif, yaitu dengan menjelaskan ayat perayat yang berhubungan, dengan merujuk pada al-Qur’an sebagai data primer dan buku-buku literatur yang berkaitan sebagai data sekunder. Adapun hasil penelitian ini yaitu relevansi aborsi dalam al-Qur’an dengan kesehatan mental dan fisik, secara umum para ulama sepakat atas keharaman aborsi. Aborsi dibolehkan karena adanya uzur, baik yang bersifat darurat ataupun hajat. Keinginan untuk melahirkan bayi tersebut harus diakhiri dengan paksaan melakukan aborsi membuat mereka marah pada diri sendiri juga terhadap orang yang memaksa untuk melakukan aborsi. Dampak negatif secara emosional yang muncul berupa penyesalan telah melakukan tindak aborsi, merasa bersalah karena telah membunuh janin yang dikandung.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Alqur'an dan Tafsir
Depositing User: fushu -
Date Deposited: 28 Jan 2022 03:59
Last Modified: 28 Jan 2022 03:59
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/58808

Actions (login required)

View Item View Item