YUSRAN, - (2022) TINJAUAN FIQH MUAMALAH TERHADAP PRAKTIK PENGIRIMAN KUE BASAH MELALUI APLIKASI GO SEND DI TOKO SEVENTEEN CAKE. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (813kB)
Preview	Text SKRIPSI YUSRAN.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Yusran (2022:) “Tinjauan Fiqh Muamalah Terhadap Praktik Pengiriman Kue Basah Melalui Aplikasi Go Send Di Toko Seventeen Cake” Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya konsumen yang melakukan feedback tanggapan tidak baik terhadap toko karena sering menerima pesanan yang rusak dan tidak enak untuk dihidangkan dalam sebuah acara sehingga pelanggan meminta ganti pesanan baru atau mengembalikan dana kepada pemilik toko, padahal pemilik toko sudah menyiapkan pesanan dengan sangat baik. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana praktik jasa pengiriman kue basah melalui aplikasi go-send di toko seventeen cake Birugo Puhun dan Bagaimana tinjauan Fiqh Muamalah terhadap jasa pengiriman kue basah melalui aplikasi Go-Send. Tujuan penulisan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana praktek jasa pengiriman kue basah melalui aplikasi Go-Send di toko Seventeen Cake Birugo Puhun dan Bagaimana tinjauan Fiqh Muamalah terhadap jasa pengiriman kue basah melalui aplikasi Go-Send di toko Seventeen Cake Birugo Puhun. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di toko Seventeen Cake Birugo Puhun Kota Bukittinggi, sumatera Barat. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 15 orang dari 150 driver Go-Send dengan menggunakan teknik Random Sampling. Sumber data diperoleh langsung dari lapangan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, angket (kuisioner). Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis empiris, edangkan metode analisis yang digunakan pada penelitian ini bersifat Deskriptif Kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dalam layanan aplikasi Go-Send sudah memiliki aturan sendiri yang tercantum dalam Product Terms of Service, akan tetapi kebanyakan dari mitra driver Go-Send tidaak membaca, dan memperhatikan dari layanan Go-Send itu Sendiri, sehingga driver tidak mengetahui dari segi jenis barang, hingga pemeriksaan terhadap barang tersebut, bahkan peulis masih menemukan costumer menolak untuk pemeriksaan barangnya. Sedangkan driver berhak untuk memeriksa barang tersebut terlebih dahulu. Adapun menurut Fiqih Muamalah praktik pengiriman ke Basah melalui apliksai Go-Send di Toko Seventeen Cake, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, baik iru dari segi syarat, rukun, dapat dikatakan sudah sesuai dengan syari’at Islam , apabila driver mematuhi aturan yang berasal dari layanan Go-Send, namun apabila driver tidak mematuhi layanan dan aturan tersebut, maka akad Ijarah yang dilaksanakan dikatakan batal karena tidak memenuhi syarat dari akad ijarah.

Actions (login required)

View Item