Tuti Awalia, - (2021) MENUNDA PERKAWINAN BAGI WANITA MAMPU PERSPEKTIF HUKUM ISLAM: STUDI KASUS MASYARAKAT DESA PULAU JAMBU KECAMATAN KUOK KABUPATEN KAMPAR. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Tuti Awalia : Menunda Perkawinan Bagi Wanita Mampu Perspektif Hukum Islam: Studi Kasus Masyarakat Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar Adapun penulisan skripsi ini dilatar belakangi oleh alasan penundaan pernikahan oleh para wanita Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar yang belum sesuai dengan ketentuan ajaran Hukum Islam, karena perkawinan adalah perbuatan yang dianjurkan Allah dan Nabi untuk dilakukan oleh kaum muslimin. Sedangkan di lihat dari segi fisik dan usia para wanita di Desa Pulau Jambu yang menunda pernikahan mereka seharusnya sudah sepatutnya untuk menikah di tambah lagi di zaman modern ini semua serba canggih dan jikalau mereka tidak menikah di khawatirkan akan terjerumus ke jalan yang tidak sesuai dengan syari’at Islam. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mengangkat beberapa pokok permasalahan yakni bagaimana alasan menunda perkawinan bagi wanita yang mampu menikah pada masyarakat Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar, dan Tinjauan Hukum Islam terhadap alasan menunda perkawinan bagi wanita yang mampu menikah pada masyarakat Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (fild research) yang berlokasi di Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar. Populasi pada penelitian ini adalah sebanyak 11 orang wanita dengan metode pengambilan sampel yaitu total sampling. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui observasi, wawancara, sebagai data primer yang di himpun dari masyarakat. Sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari penelitian kepustakaan dengan cara menelaah terhadap buku-buku yang berhubungan dengan fiqih Munakahat. Dalam pengumpulan data dilakukan melalui observasi, teknik wawancara, dan dokumentasi yang kemudian data tersebut dianalisis dengan teknik analisis data deskriftif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa alasan penundaan pernikahan para wanita Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok disebabkan oleh beberapa alasan yaitu alasan ekonomi/takut bertambah kurang mampu, alasan belum mendapatkan pasangan yang cocok/kriteria pasangan yang diinginkan, alasan karena karir, alasan ingin menjaga orang tua dan alasan trauma dengan kehidupan orang tua. Penundaan pernikahan oleh para wanita Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar merupakan perbuatan yang belum sesuai dengan syari’at Islam, karena dalam Islam tidak ada yang namanya penundaan pernikahan, dan jikalau seseorang sudah mampu atau layak untuk menikah maka menikahlah karena dalam Islam begitu banyak dalil yang mengisahkan tentang pernikahan itu begitu di permudah dalam pelaksanaannya selagi tidak bertentangan dan melanggar syarat yang telah di tetapkan oleh syara’ karna Islam lebih mengutamakan yang halal dari pada mempertahankan sesuatu yang bersifat memberatkan. Kata Kunci: Pernikahan, Hukum Islam, Penundaan Pernikahan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.577 Perkawinan Menurut Islam, Pernikahan Menurut Islam, Munakahat |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah) |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 04 Jun 2021 02:35 |
Last Modified: | 04 Jun 2021 02:35 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/49297 |
Actions (login required)
View Item |