Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

ANALISIS NILAI KEANDALAN DAN NILAI EKONOMI SISTEM JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV PADA PT. PLN (PERSERO) RAYON DURI MENGGUNAKAN METODE FMEA(FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS)

HETRI VOLY, - (2020) ANALISIS NILAI KEANDALAN DAN NILAI EKONOMI SISTEM JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV PADA PT. PLN (PERSERO) RAYON DURI MENGGUNAKAN METODE FMEA(FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text
HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
SKRIPSI GABUNG.pdf

Download (14MB)

Abstract

ANALISIS NILAI KEANDALAN DAN NILAI EKONOMI SISTEM JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV PADA PT. PLN (PERSERO) RAYON DURI MENGGUNAKAN METODE FMEA (FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS) HETRI VOLY 11355100804 Tanggal Sidang : 2 Juli 2020 Program Studi Teknik Elektro Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Jl. H.R. Soebrantas No. 155 Pekanbaru ABSTRAK Energi listrik merupakan salahsatu aspek yang penting bagi kehidupan masyarakat perkotaan dan energi listrik juga merupakan aspek penunjang berkembangnya sebuah kota. Maka penting untuk mengevaluasi tingkat keandalan sistem distribusi listrik agar tercapai kepuasan konsumen. Pada PT. PLN (Persero) Rayon Duri terdapat 6 feeder yang mengalami jumlah gangguan paling banyak dibandingkan feeder lainnya. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode FMEA (Failure Mode And Effect Analysis). Hasil menunjukkan bahwa nilai indeks keandalan 6 feeder selama satu tahun (Agustus 2017-Juli 2018) yaitu nilai indeks keandalan SAIDI masih standar, sedangkan untuk nilai indeks keandalan SAIFI belum memenuhi standar PLN. Berdasarkan metode FMEA yang dilakukan pada 6 feeder untuk mengetahui nilai RPN komponen/peralatan yang melebihi standar 200 dinyatakan sebagian besar komponen/peralatan tidak handal. Nilai ASAI (Averange Service Availability Index) dari 6 feeder masih dikategorikan belum handal karena melebihi standar IEEE sebesar 0,999271. Untuk nilai rupiah yang hilang akibat energi yang tak tersalurkan pada ke 6 feeder adalah sebesar Rp. 924.217.037. Nilai rupiah yang hilang paling tinggi pada feeder Sebanga sebesar Rp. 355.832.713 dengan ENS 242.511,8 kWh/tahun dan yang paling kecil feeder Subrantas sebesar Rp. 85.603.169 dengan ENS 58.341,4 kWh/tahun. Kata Kunci : Metode FMEA, Keandalan Sistem Distribusi, Nilai Indeks Keandalan, Nilai Rupiah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 620 Ilmu Teknik
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Elektro
Depositing User: fsains -
Date Deposited: 10 Sep 2020 03:09
Last Modified: 10 Sep 2020 03:09
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/30256

Actions (login required)

View Item View Item