Sri Opitasari, - (2020) MINAT MAHASISWA FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU TERHADAP PENGGUNAAN KTM (KARTU TANDA MAHASISWA) PLUS ATM (ANJUNGAN TUNAI MANDIRI) BRI SYARIAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Text
SKRIPSI GABUNG.pdf Download (3MB) |
|
Text
HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (706kB) |
Abstract
ABSTRAK Sri Opitasari (2020) Minat Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Terhadap Penggunaan KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) Plus ATM (Anjungan Tunai Mandiri) BRISyariah. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Mahasiswa UIN Suska Riau pada saat pertama kali masuk kuliah sudah diwajibkan untuk memiliki KTM sebagai tanda pengenal yang bekerjasama dengan bank BRISyariah. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana minat mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum terhadap penggunaan KTM plus ATM BRISyariah dan apa saja faktor-faktor yang menyebabkan mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum mengaktifkan dan tidak mengaktifkan KTM plus ATM BRISyariah. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan subjeknya Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Suska Riau, sedangkan objeknya adalah Minat Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Suska Riau Terhadap Penggunaan KTM Plus ATM BRISyariah. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 1.536 orang, sedangkan sampelnya berjumlah 94 orang (dengan menggunakan rumus Slovin). Pengambilan sampel dengan menggunakan Accidental Sampling dan Purposive Sampling. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara (interview), angket dan dokumentasi. Teknik analisa data menggunakan metode Deskriptif Kualitatif. Sedangkan teknik penulisan menggunakan metode deskriptif dan induktif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Minat mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Suska Riau terhadap penggunaan KTM plus ATM BRISyariah masih kurang. Hal ini dibuktikan dari 94 Responden hanya 29 orang (30,85%) yang mengaktifkan KTM plus ATM, sedangkan 65 orang (69, 15%) tidak mengaktifkan KTM plus ATM. Faktor-faktor yang menyebabkan mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum mengaktifkan KTM plus ATM BRISyariah antara lain: memudahan dalam urusan kampus, tidak ada potongan bulanan/transaksi dan tidak ada minimum saldo, terpaksa karena tuntutan kampus, belum mempunyai ATM, koleksi ATM, dan orang tua mudah mentransfer. Sedangkan faktor-faktor yang menyebabkan mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum tidak mengaktifkan KTM plus ATM BRISyariah antara lain: Sudah mempunyai ATM bank lain, tidak ingin mengaktifkan, takut tertelan sehingga ngurusnya ribet, supaya KTM tidak lecet, tidak tau jika ada KTM plus ATM, tidak ada uang saat itu dan di kampung tidak ada bank syariah. Kata Kunci : Minat Penggunaan KTM Plus ATM, BRISyariah
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 330 Ilmu Ekonomi > 332.1 Bank, Perbankan 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Perbankan Syari'ah |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 01 Jul 2020 03:53 |
Last Modified: | 01 Jul 2020 03:53 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/27824 |
Actions (login required)
View Item |