Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

NILAI-NILAI MUSYAWARAH DALAM AL-QUR’AN MENURUT MUFASSIRIN (KAJIAN TAFSIR TEMATIK)

FAUZAN HASIBUAN, - (2020) NILAI-NILAI MUSYAWARAH DALAM AL-QUR’AN MENURUT MUFASSIRIN (KAJIAN TAFSIR TEMATIK). Skripsi thesis, UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV PEMBAHASAN)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (838kB)
[img] Text
SKRIPSI LENGKAP.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul: “Nilai-Nilai Musyawarah Dalam Al-Qur’an Menurut Mufassirin” (Kajian Tafsir Tematik) Dalam kehidupan bermasyarakat terdapat nilai-nilai yang dijadikan pedoman perilaku oleh setiap anggotanya, karna nilai yang berlaku dimasyarakat itu ialah nilai musyawarah yang mana terbentuk atas kesepakatan bersama, dan Dijungjung tinggi oleh masyarakat guna untuk menciptakan kesepakatan bersama. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah 1. Bagaimana penafsiran Ayat-Ayat Tentang Nilai-nilai Musyawarah dalam Al-Qur’an Menurut Mufassirin.? 2. Bagaimana Implementasi Nilai-Nilai Musyawarah Dalam Kehidupan Sosial? Dengan tujuan 1. Untuk mengetahui penafsiran ayat-ayat Tentang Nilai-Nilai Musyawarah Dalam al-Qur’an menurut mufassirin. 2.Untuk menjelaskan Analisis Penafsiran Nilai-Nilai Musyawarah Dalam Kehidupan Sosial. Metode penelitian dalam skripsi ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research). Metode pengumpulan data dengan menggunakan metode dokumentasi, yaitu mengutip dan menyadurkan dari berbagai literatur yang memiliki relevansi dengan objek kajian. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif yang menggunakan metode analisis isi (content analysis), yaitu analisis pendekatan Mudhu’i (Tematik). Hasil dari penelitian ini menunjukkan Di dalam al-Qur’an ada tiga ayat yang membahas tentang nilai-nilai musyawarah menurut mufassirin yakni pada surat asy-Syura/42:38, surat al-Imran/3:159 dan surat al-Baqarah/2:233. Bahwa persoalan-persoalan yang telah ada petunjuknya dari Allah Swt secara tegas dan jelas baik langsung maupun dari Rasulullah Saw, maka persoalan itu tidak termasuk lagi yang dapat dimusyawarahkan, karena musyawarah hanya dilakukan dalam hal-hal yang belum ditentukan petunjuknya, serta persoalan-persoalan kehidupan duniawi baik petunjuknya yang bersifat global maupun yang tanpa petunjuk dan yang mengalami perubahan. Dan berlaku adil, berlemah lembut, memaafkan kesalahan orang lain dan mengedepankan sikap terbuka.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.1 Sumber-sumber Agama Islam, Kitab Suci Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Alqur'an dan Tafsir
Depositing User: fushu -
Date Deposited: 01 Jul 2020 02:43
Last Modified: 01 Jul 2020 02:43
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/27752

Actions (login required)

View Item View Item