Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

KARAKTERISTIK KIMIA TEPUNG BIJI NANGKA (Artocarpus heterophyllus) BERDASARKAN LEVEL SUHU PENGERINGAN

Tasya Syafitri, - (2020) KARAKTERISTIK KIMIA TEPUNG BIJI NANGKA (Artocarpus heterophyllus) BERDASARKAN LEVEL SUHU PENGERINGAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img] Text
GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (344kB)

Abstract

KARAKTERISTIK KIMIA TEPUNG BIJI NANGKA (Artocarpus heterophyllus) BERDASARKAN LEVEL SUHU PENGERINGAN Tasya Syafitri (11582200855) Dibimbing oleh Tahrir Aulawi dan Penti Suryani INTISARI Biji nangka memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi yaitu karbohidrat, protein, energi, serta memiliki kandungan mineral berupa fosfor, kalsium dan besi sehingga sangat berpotensi dalam pembuatan tepung. Adanya potensi gizi yang terkandung dalam tepung biji nangka, diharapkan pemanfaatannya dalam pembuatan olahan makanan dapat membantu meningkatkan konsumsi gizi yang lebih variatif bagi masyarakat luas dan dapat mengurangi ketergantungan terhadap tepung terigu. Proses pengeringan dalam pembuatan tepung perlu dilakukan karena suhu pengeringan dapat mengakibatkan terjadinya perubahan karakteristik kimia sehingga mengurangi mutu produk yang dihasilkan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik kimia tepung biji nangka berdasarkan level suhu pengeringan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil Panen, Fakultas Pertanian, Universitas Riau, Pekanbaru, dan Laboratorium Nutrisi dan Teknologi Pakan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim Riau. Pada Bulan April sampai dengan Mei 2019. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap Non Faktorial, dengan perlakuan suhu pengeringan 40°C, 50°C, 60°C, 70°C, dan 80°C. Pengeringan menggunakan oven yang berlangsung selama 10 jam. Peubah pengamatan yang diukur adalah pH, kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein kadar karbohidrat dan wana. Hasil penelitian ini diketahui bahwa suhu pengeringan tepung biji nangka yang berbeda nyata meningkatkan kadar abu, kadar kadar lemak, kadar karbohidrat serta menurunkan kandungan pH, kadar air, dan kadar protein Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Suhu pengeringan yang baik untuk mempertahankan sifat kimia tepung biji nangka adalah perlakuan (B1) pengeringan suhu 40°C dengan pH 5,35, kadar air 5,89%, kadar abu 3,28%, kadar lemak 1,30%, kadar protein 12,14%, dan kadar karbohidrat 36,22%, serta memiliki warna tepung yang cukup bagus karena Warna merupakan salah satu atribut utama pangan yang menentukan penerimaan konsumen. Kata kunci: karakteristik kimia, tepung biji nangka, suhu pengeringan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian
Divisions: Fakultas Pertanian dan Peternakan > Agroteknologi
Depositing User: fapertapet -
Date Deposited: 12 Jun 2020 03:16
Last Modified: 12 Jun 2020 03:16
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/27161

Actions (login required)

View Item View Item