Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

Relevansi Pemikiran Hamka dengan Pendidikan Karakter (Analisis Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck)

Farah Prilia Arif, 11411202809 (2019) Relevansi Pemikiran Hamka dengan Pendidikan Karakter (Analisis Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text
GABUNGAN TANPA BAB IV OK.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (488kB)

Abstract

ABSTRAK Farah Prilia Arif, (2019) : Relevansi Pemikiran Hamka dengan Pendidikan Karakter (Analisis Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck) Skripsi ini menganalisis pemikiran Hamka tentang Pendidikan Karakter dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck. Dalam penulisan ini, penulis mengunakan pendekatan Analysis Content (isi), sehingga hasil penelitiannya tidak berupa angka-angka melainkan berupa interpretasi dan kata-kata. Pengumpalan datanya dilakukan dengan teknik kajian literatur dengan menjadikan novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka sebagai data primer, dan literature-literatur yang berkaitan dengan obyek penelitian ini sebagai data sekundernya. Kemudian data-data yang terkumpul dianalisa dengan menggunakan Content Analysis yakni, dengan memilah-milah data yang terkumpul untuk dianalisa isinya sesuai dengan yang dibutuhkan sehingga dapat diambil suatu kesimpulan. Penelitian ini membuktikan sebagai berikut: 1) Menurut Buya Hamka, Pendidikan karakter yang berdasarkan dasar hukum moral dapat dilaksanakan dalam dua nilai moral yang utama, yaitu sikap hormat dan tanggung jawab. Nilai-nilai tersebut mewakili dasar moralitas utama yang berlaku secara universal. Mereka memiliki tujuan, nilai yang nyata, dimana mereka mengandung nilai-nilai baik bagi semua orang baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari masyarakat. 2) Implikasinya dalam penelitian karakter Isi pendidikan Islam selanjutnya ialah amal shaleh, saling mengingatkan agar menaati kebenaran (ini sejalan dengan ilmu yang bertujuan menyikapi hakikat dan mencari kebenaran) dan saling mengingatkan agar menetapi kesabaran (ini melambangkan pendidikan akhlak karena kesabaran merupakan inti akhlak yang disebut dalam al-Qur’an lebih dari seratus kali). Isi pendidikan Islam yang terakhir ialah pendidikan sosial, mencakup kerjasama dalam menumbuhkan keimanan dan amal shaleh serta saling mengingatkan agar menaati kebenaran dan menetapi kesabaran. Kata Kunci : Relevansi Pemikiran Hamka dengan Pendidikan Karakter, Analisis

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 371 Institusi Pendidikan, Sekolah dan Aktifitasnya > 371.3 Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: ftk -
Date Deposited: 18 Dec 2019 06:44
Last Modified: 18 Dec 2019 06:45
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/23561

Actions (login required)

View Item View Item