Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PELAKSANAAN TUGAS NOTARIS PENGGANTI DALAM MENJALANKAN FUNGSI NOTARIS BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG JABATAN NOTARIS DI KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU

DARTA IMAM SAPUTRA, - (2019) PELAKSANAAN TUGAS NOTARIS PENGGANTI DALAM MENJALANKAN FUNGSI NOTARIS BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG JABATAN NOTARIS DI KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text
GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (298kB)

Abstract

Skripsi ini membahas mengenai Notaris pengganti dalam menjalankan fungsi notaris berdasarkan undang –undang nomor 2 Tahun 2014 Tentang Jabatan Notaris di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru.Notaris dalam menjalankan tugasnya dapat mendelegasikan kewenangan kepada notaris pengganti, apabila ia berhalangan hadir karena cuti, sakit atau keluar negeri oleh karena itu notaris yang bersangkutan menunjuk notaris pengganti agar tugas-tugas yang dilaksanakan dapat terus berjalan. Tugas dan wewenang notaris di limapahkan kepada notaris pengganti tersebut tentunya tidak semudah apa yang di ungkapkan berbagai hal dapat saja terjadi di lapangan, baik secara administrasi maupun ketika berhadapan dengan relasi atau pihak yang meminta pembuatan akta, dengan demikian maka perlu dilihat mengenai pelaksanaan notaris pengganti tersebut dalam melaksanakan tugas-tugas notaris. Sejalan dengan masalah tersebut maka rumusan masalah yang menjadi kajian dalam tulisan ini adalah bagaimana pelaksanaan tugas notaris pengganti dalam menjalankan fungsi notaris dan apa saja kendala yang di hadapi notaris pengganti dalam menjalankan fungsi notaries berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Jabatan Notaris di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum sosiologis atau empiris yang diteliti pada awalnya adalah data sekunder, untuk kemudian dilanjutkan dengan penelitian terhadap data primer di lapangan, atau terhadap masyarakat. Dalam hal ini tentunya pihak-pihak yang berhubungan dengan pelaksanaan notaris pengganti dalam menjalankan fungsi notaris. Sedangan dilihat dari sifatnya penelitian ini adalah bersifat deskriptif, artinya memberikan gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan notaris pengganti dalam menjalankan fungsi notaris. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui, bahwa pelaksanaan tugas notaris pengganti dalam menjalankan fungsi Notaris,bertugas untuk menjalankan peran notaris yang berhalangan. Pengangkatan notaris pengganti sudah di atur dalam undang-undang dan prosesnya harus pula mengikuti Undang-Undang oleh karena itu notaris pengganti dapat melakukan tugas-tugas notaris yang telah menunjuk dirinya. Notaris pengganti dapat melakukan wewenang notaris sebagaimana tercantum dalam undang-undang dan apabila notaris tersebut melakukan sesuatu yang menyimpang dari undang-undang maka ia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya Kendala yang dihadapi notaris pengganti dalam menjalankan fungsi notaris, antara lain adalah mengenai masalah kelengkapan administrasi bagi pihak yang meminta leges atau pembuatan akta yang dibuat oleh notaris karena di temui ketika mengurus leges atau akta tersebut adalah notaris yang bersangkutan berhalangan,dan pada saat terjadi perjanjian, bahwa sertifiikat yang menjadi jaminan sedang dalam proses. Oleh karena itu notaris pengganti harus mengeluarkan grosse akta yang menegaskan bahwa sertifikat tersebut masih dalam proses, hal ini memang menjadi kesulitan bagi notaries pengganti karena hal tersebut yang lebih mengerti adalah notaris yang bersangkutan, dan hal ini tidak diberitahu sebelumnya kepada notaries pengganti. Di samping itu juga mengenai pihak yang meminta pembuatan akta yang tidak mengerti tentang keberadaan notaris pengganti, karena mereka beranggapan bahwa notaris pengganti tidak sama dengan notaris yang bersangkutan, tetapi pada hakekatnya tugas yang dilakukan oleh notaris pengganti tersebut adalah sama dengan tugas yang dilaksanakan oleh notaris. Kemudian juga masalah honorarium yang harus diterima oleh notaris pengganti tidak ditentukan oleh notaris yang bersangkutan, hanya berdasarkan ketentuan yang dibuat oleh notaris yang bersangkutan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 21 Nov 2019 08:01
Last Modified: 21 Nov 2019 08:02
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/22672

Actions (login required)

View Item View Item