DEWI SILVIANA RITONGA (2017) ANALISIS SISTEM AKUNTANSI KLAIM KECELAKAAN DIRI(PERSONAL ACCIDENT) PADA PT. ASURANSI UMUM BUMIPUTERA MUDA. Laporan thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

	Text 1. COVER (1).pdf Download (158kB)
	Text 2. PERSETUJUAN (1).pdf Download (373kB)
	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (197kB)
	Text 4. KATA PENGANTAR (1).pdf Download (334kB)
	Text 5. DAFTAR ISI (1).pdf Download (130kB)
	Text 6. BAB I (1).pdf Download (308kB)
	Text 7. BAB II (1).pdf Download (449kB)
	Text 8. BAB III (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (634kB)
	Text 9. BAB IV (1).pdf Download (204kB)
	Text 10. DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (198kB)

Abstract

Penelitian dilakukan di PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda (Bumida) 1967 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Ahmad Yani No. 85 B 28113 Pekanbaru. PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda (Bumida) 1967 merupakan perusahaan asuransi umum di Indonesia yang menawarkan produk asuransi kecelakaan diri (personal accident). PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda (Bumida) 1967 telah berdiri sejak tanggal 8 Desember 1967, perusahaan ini merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mempunyai tujuan untuk mendidik masyarakat dalam merencanakan masa depan serta memberikan perlindungan jiwa bagi masyarakat. Pelayanan yang baik selalu dilakukan untuk bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat sehingga Bumida menjadi perusahaan yang andal dan terpercaya. Adapun tujuan dari penulisan dari tugas akhir ini adalah untuk mengetahui sistem akuntansi klaim kecelakaan diri (personal accident) dan untuk mengetahui keefektifannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem akuntansi klaim kecelakaan diri (personal accident) pada PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda (Bumida) 1967 Pekanbaru, dokumen yang digunakan dan catatan akuntansi yang digunakan sudah sesuai dengan kebutuhan serta cukup memadai. Sistem yang diterapkan pun sudah efektif. Hal ini dapat dilihat dari fungsi-fungsi yang terkait telah bekerja sesuai dengan tugasnya. Namun masih terdapat kekurangan dalam penyimpanan dana tunai yang dipegang oleh fungsi kas. Hal ini dapat menimbulkan kebocoran dana sehingga mengurangi kekayaan dan menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Oleh karena itu, penulis memberikan saran agar pemegang kas tunai dapat dipisahkan dari fungsi kas. Hal ini berfungsi untuk menjaga kekayaan perusahaan dan menjamin ketelitian serta keandalan akuntansi. Kata kunci : sistem akuntansi klaim kecelakaan diri (personal accident)

Actions (login required)

View Item