Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PERFORMANSI JARINGAN NG-PON2 MENGGUNAKAN FORMATMODULASI MODIFIED DUOBINARY RETURN ZERO (MDRZ)

Ismawardi, - (2019) PERFORMANSI JARINGAN NG-PON2 MENGGUNAKAN FORMATMODULASI MODIFIED DUOBINARY RETURN ZERO (MDRZ). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
[1] Cover.pdf

Download (771kB) | Preview
[img]
Preview
Text
[2] LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text (abstrak)
[3] ABSTRAK OK.pdf - Published Version

Download (191kB) | Preview
[img]
Preview
Text
[4] KATA PENGANTAR.pdf

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text
[5] DAFTAR ISI.pdf

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Text
[6] BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (197kB) | Preview
[img]
Preview
Text
[7] BAB II TINJUAN PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
[8] BAB III METODE PENELITIAN.pdf

Download (832kB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
[9] BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (645kB)
[img]
Preview
Text
[10] BAB V PENUTUP.pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
[11[ DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (225kB) | Preview

Abstract

NG-PON2 merupakan pengembangan terbaru teknologi PON saat ini. NG-PON2 merupakan jaringan akses dengan kecepatan transmisi 40 Gbps. Pengembangan terus dilakukan untuk peningkatan performansi sistem NG-PON2. Penggunaan format modulasi dapat mempengaruhi laju kesalahan data. Pada penelitian ini dilakukan analisis performansi jaringan NG-PON2 menggunakan format modulasi MDRZ. Dalam Tugas Akhir ini, terdapat tiga skenario penelitian yaitu menentukan jarak transmisi maksimum dengan daya input yang berbeda, menentukan jarak transmisi maksimum dengan split ratio yang berbeda, dan melakukan perhitungan link power budget. Standar ITU-T NG-PON2 dengan BER minimal 10-12 digunakan sebagai acuan dalam menentukan performansi. Pada skenario pertama yaitu dengan penggunaan daya input 3 dBm sampai 6 dBm menghasilkan jarak transmisi maksimum mencapai 110 km. Kemudian pada daya input 7 dBm sampai 11 dBm, model sistem menghasilkan performansi yang baik hingga 140 km. Pada skenario kedua semakin besar penggunaan jumlah split ratio maka jarak transmisi semakin pendek, sebaliknya semakin kecil split ratio maka jarak transmisi semakin jauh. Pada skenario ketiga hasil perhitungan daya yang diterima oleh photodetector pada jarak 40 km sebesar 14,066 dBm, dan untuk jarak 140 km sebesar 40,471dBm. Kata Kunci: NG-PON2, MDRZ, Split Ratio, Link Power Budget, BER

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 620 Ilmu Teknik
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Elektro
Depositing User: Ari Eka Wahyudi
Date Deposited: 05 Nov 2019 07:25
Last Modified: 05 Nov 2019 07:25
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/21959

Actions (login required)

View Item View Item