Fahmi Candra, - (2019) PENERAPAN ALGORITMA CLUSTERING K-MEANS UNTUK MENENTUKAN POTENSI WILAYAH PENDISTRIBUSIAN BARANG. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1 Cover.pdf Download (446kB) | Preview |
|
|
Text
02 LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text (abstrak)
03 Abstrak Indonesia & Inggris.pdf - Published Version Download (188kB) | Preview |
|
|
Text
04 Kata Pengantar.pdf Download (470kB) | Preview |
|
|
Text
06 BAB I.pdf Download (225kB) | Preview |
|
|
Text
05 Daftar isi.pdf Download (384kB) | Preview |
|
|
Text
07BAB II.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
08 BAB III.pdf Download (476kB) | Preview |
|
|
Text
09 BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB V)
10 BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
Text
11 BAB VI.pdf Download (282kB) | Preview |
|
|
Text
12 Daftar Pustaka.pdf Download (293kB) | Preview |
Abstract
PT. Indomarco Adi Prima Pekanbaru dalam pengolahan data belum melakukan penganalisaan terhadap data yang ada, sehingga data tersebut perlu diolah untuk menghasilkan informasi-informasi penting bagi perusahaan kedepanya yang bisa membuat bussines solution dalam mengambil keputusan. Pada penelitian ini diterapkan algortima clustering k-means untuk mendapatkan informasi tentang potensi distribusi produk pada suatu daerah sesuai dengan tingkat distribusinya. Perhitungan dari algoritma ini dilakukan per bulan selama satu tahun. Data yang digunakan pada penelitian ini data pendistribusian barang selama satu tahun pada tahun 2016, dengan masing-masing tiap bulan memiliki 2860 record data. Parameter yang digunakan adalah nama barang, tujuan distribusi dan jumlah barang. Pada penelitian ini menghasilkan 3 cluster yaitu tingkat pendistribusian tinggi (C1), pendistribusian sedang (C2) dan pendistribusian rendah (C3). Pendistribusian barang untuk satu tahun yang menunjukan distribusi paling dominan tinggi terdapat pada bulan September dengan jumlah 544 produk dan November dengan jumlah 327 produk pendistribusian. Pengujian menggunakan perbandingan Between-Class Variation (BCV) dan Within-Class Variation (WCV) mendapatkan nilai rasio yang tinggi yaitu 0,0000976 dan artinya tingkat penggunaan nilai centeroid memiliki kualitas yang sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa penerapan algoritma clustering k-means untuk menentukan potensi wilayah pendistribusian barang berhasil digunakan sesuai dengan tujuan yang diingingkan sebelumnya. Kata kunci: Between-Class Variation (BCV), Clustering K-Means, Data Mining, Pendistribusian, PT. Indomarco Adi Prima, Within-Class Variation (WCV).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum > 004 Pemrosesan Data, Ilmu Komputer, Teknik Informatika |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Informatika |
Depositing User: | Ari Eka Wahyudi |
Date Deposited: | 14 Oct 2019 06:38 |
Last Modified: | 14 Oct 2019 06:38 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/21279 |
Actions (login required)
View Item |