Nova Hariani, - (2019) MANAJEMEN KOPERASI DALAM PENYELESAIAN KREDIT MACET (STUDI KASUS KOPERASI ASOKA MAJU JAYA UNIT BUKITTINGGI) DITINJAU MENURUT EKONOMI SYARIAH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1.COVER.pdf Download (437kB) | Preview |
|
|
Text
3.LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (604kB) | Preview |
|
|
Text
4.ABSTRAK.pdf Download (320kB) | Preview |
|
|
Text
5.KATA PENGANTAR.pdf Download (517kB) | Preview |
|
|
Text
6.DAFTAR ISI.pdf Download (335kB) | Preview |
|
|
Text
9.BAB I.pdf Download (858kB) | Preview |
|
|
Text
10.BAB II.pdf Download (289kB) | Preview |
|
|
Text
11.BAB III.pdf Download (959kB) | Preview |
|
Text
12.BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (455kB) |
||
|
Text
13.BAB V.pdf Download (260kB) | Preview |
|
|
Text
14.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (472kB) | Preview |
Abstract
Kredit macet merupakan salah satu resiko yang sering dihadapi bagi lembaga yang menyalurkan kredit atau pembiayaan. Koperasi Asoka Maju Jaya memiliki jumlah kredit macet yang meningkat setiap tahun. Oleh karena itu penelitian ini membahas apa saja faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kredit macet, bagaimana upaya manajemen koperasi dalam penyelesaian kredit macet, serta bagaiman tinjauan ekonomi syariah tentang manajemen koperasi dalam penyelesaian kredit macet pada koperasi Asoka Maju Jaya Unit Bukittinggi. Populasi dalam penelitian ini adalah pihak manajemen koperasi yang total jumlahnya 7 orang, adapun sampel menggunakan purposive sampling dengan kriteria sebagai berikut: orang yang paham mengenai kredit macet dan tentang penyelesaian kredit macet di koperasi Asoka Maju Jaya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta data dianalisis dengan menggunakan deskriptif kualitatif . Dari hasil penelitian didapat bahwa faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kredit macet pada koperasi Asoka Maju Jaya Unit Bukittinggi yaitu: tidak lengkap atau kurangnya informasi anggota sebagai peminjam kredit, kurangnya ketelitian petugas lapangan dalam menganalisa kredit, adanya campur tangan yang berlebihan dalam pemberian kredit, lemahnya sistem informasi dan pengawasan koperasi , pengikatan jaminan kredit yang kurang sempurna, serta ketidak mampuan dalam manajemen. Upaya penyelesaian kredit macet yang dilakukan Koperasi Asoka Maju Jaya antara lain penagihan secara intensif , reschedulling (perpanjangan waktu angsuran), recondititoning (persyaratan kembali) terhadap pinjaman tersebut, kombinasi, serta penyitaan jaminan tetapi hanya bagi pinjaman yang nominal besar, dan melakukan pemutihan pembukuan. Sedangkan tinjauan ekonomi Islam tentang Manajemen Koperasi dalam Penyelesaian Kredit Macet bahwa manajemen koperasi Asoka Maju Jaya melakukan upaya penyelesaian kredit macet dengan cara memberikan keringan kepada anggota berupa perpanjangan jangka waktu dan persyaratan kembali atau perubahan persyaratan yang ada dalam perjanjian baik jangka waktu, dan jadwal pembayaran. Dimana hal ini sesuai dengan yang dijelaskan dalam Al-qur’an yang artinya “dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai ia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang itu), lebih baik bagimu jika kamu mengetahui” (QS. Al- Baqarah (2)ayat :280).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Ari Eka Wahyudi |
Date Deposited: | 01 Oct 2019 01:36 |
Last Modified: | 01 Oct 2019 01:36 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/20944 |
Actions (login required)
View Item |