ANIKA SUPINDO (2017) SIMBOL KOMUNIKASI DALAM ADAT PERNIKAHAN MINANGKABAU DI DESA SIMARASOK KECAMATAN BASO KABUPATEN AGAM SUMATERA BARAT. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text
2. PENGESAHAN.pdf Download (562kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK.pdf Download (321kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGATAR.pdf Download (470kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI.pdf Download (258kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I.pdf Download (499kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II.pdf Download (717kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III.pdf Download (350kB) | Preview |
|
|
Text
9. BAB IV.pdf Download (834kB) | Preview |
|
Text
10. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (817kB) |
||
|
Text
11. BAB VI.pdf Download (335kB) | Preview |
|
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (387kB) | Preview |
Abstract
Pernikahan di Minangkabau merupakan salah satu pernikahan yang unik di Indonesia, karena tidak hanya dilakukan dengan proses keagamaan, tapi juga ada proses budaya. Dalam proses pernikahan Minang ada simbol komunikasi yang memiliki makna. Rumusan masalah dan tujuan dalam penelitian ini adalah apa saja simbol dan makna komunikasi dalam pernikahan Minangkabau di desa Simarasok Kecamatan Baso Kabupaten Agam Sumatera Barat. Lokasi penelitian ini adalah Desa Simarasok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Subjek penelitian ini adalah Ketua LKAAM (Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau) Kecamatan Baso, Datuk-Datuk Simarasok, Ninik mamak, Cerdik Pandai, Alim Ulama, dan Tuah-tuah Kampung, dan objek dari penelitian ini symbol dan makna komunikasi dalam adat pernikahan minangkabau Desa Simarasok Kabupaten Baso Kabupaten Agam Sumatera Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dimana penelitian kualitatif bertujuan untuk menjelaskan fenomena tersebut secara mendalam melalui pengumpulan data yang dalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simbol komunikasi dalam pernikahan Minangkabau mengandung banyak makna. Pertama, simbol itu hadir dalam pra-pertunangan dengan makna harapan. Kedua, simbol itu ada dalam pertunangan dengan makna harapan. Ketiga, simbol itu dalam perkawinan dengan makna sosial. Keempat, simbol itu ada di pesta (baralek) dengan makna penghormat dan standar nilai. Kelima simbol tersebut ada pada pasca pesta dengan makna penghormatan. Kata Kunci: Komunikasi simbol, pernikahan adat minangkabau desa Simarasok
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 302 Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Komunikasi |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Ms. Eva Susilawati |
Date Deposited: | 23 Sep 2019 07:54 |
Last Modified: | 23 Sep 2019 07:54 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/20663 |
Actions (login required)
View Item |