TUTI HERIANI (2017) ANALISA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KURANGNYA MINAT PENGUNJUNG DI OBJEK WISATA TAMAN REKREASI STANUM BANGKINANG DI KOTA BANGKINANG MENURUT EKONOMI ISLAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER (1).pdf Download (530kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN (1).pdf Download (342kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK (1).pdf Download (298kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR (1).pdf Download (375kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI (1).pdf Download (274kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I (1).pdf Download (598kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II (1).pdf Download (366kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III (1).pdf Download (552kB) | Preview
	Text 9. BAB IV (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (893kB)
Preview	Text 10. BAB V (1).pdf Download (209kB) | Preview
Preview	Text 11. DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (138kB) | Preview

Abstract

Tuti Heriani (2017) : “ANALISA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KURA NGNYA MINAT PENGUNJUNG DI OBJEK WISATA TAMAN REKREASI STANUM BANGKINANG DI KOTA BANGKINANG MENURUT EKONOMI ISLAM” Penelitian ini dilatar belakangi oleh turunnya pendapatan dan berkurangnya jumlah pengunjung untuk berkunjung ke Objek Wisata Taman Rekreasi Stanum Bangkinang, yang pada awalnya dikelolah oleh pihak suwasta yaitu CV. Mona sejahtera kemudian diambil alih oleh pemerintah daerah kabupaten Kampar. Objek wisata yang dikelolah oleh pemerintah seharusnya lebih berkembang dan banyak diminati oleh pengunjung, karena dari segi kualitas produk yang di sediakan pemerintah itu jauh lebih bagus dari yang disediakan oleh pihak suwasta, kemudian dari segi dana, fasilitas, promosi, dan jaringan yang dimiliki oleh pemerintah itu jauh lebih besar dan lebih luas dibandingkan yang dimiliki oleh pihak swasta dalam mengelolah dan mengembangkan Objek Wisata Stanum Bangkinang ini. Tetapi pendapatan dan jumlah peminat yang mau berkunjung ke Objek Wisata Stanum Bangkinang malah semakin berkurang ketika di kelolah oleh pemerintah daerah kabupaten Kampar dibandingkan sewaktu dikelolah oleh pihak suwata yaitu CV.Mona sejahtera. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah faktor-faktor penyebab kurangnya minat pengunjung di Objek Wisata Taman Rekreasi Stanum Bangkinang? Dan bagaimana pandangan ekonomi islam tentang faktor-faktor penyebab kurangnya minat pengunjung di Objek Wisata Taman Rekreasi Stanum Bangkinang? Penelitian ini dilakukan di objek wisata taman rekreasi stanum bangkinang. Populasi dalam penelitian ini adalah 11.381 orang pengunjung yang tidak lagi berkunjung.sampel pada penelitian ini adalah 53 orang pengunjung yang tidak lagi bekunjung dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang metode pengumpulan datanya adalah observasi, wawancara, angket, studi pustaka dan dokumentasi. Metode penulisan dengan menggunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menjelaskan bahwa faktor kualitas produk, harga, promosi dan persaingan merupakan faktor penyebab kurangnya minat pengunjung untuk mau berkunjung ke Objek Wisata Taman Trekreasi Stanum Bangkinang, sedangkan faktor pelayanan bukan menjadi faktor penyebab kurangnya minat pengunjung di Objek Wisata Taman Rekreasi Stanum Bangkinang. Namun faktor yang paling berpengaruh terhadap penyebab kurangnya minat pengunjung di Objek Wisata Taman Rekrasi Stanum Bangkinang adalah faktor kualitas produk, harga, promosi dan persaingan. ii Tinjauan ekonomi isalam terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat pengunjung di Objek Wisata Taman Rekreasi Stanum Bangkiang sebagian kecil sudah sesuai dengan ekonomi islam seperti pelayanan yang diberikan kepada pengunjung sudah baik dan ramah kepada pengunjung tidak membeda-bedakan diantara semua kalangan, namun sebagian besar masih belum sesuai dengan ekonomi islam seperti memberikan promosi pengunjung merasa dibohongi oleh pihak objek wisata, karena dalam mempromosikan kualitas produknya pihak dari objek ini mempromosikan bahwa produk-produk yang mereka sediakan untuk para pengunjung berkualitas bagus, nyaman dan memuaskan bagi pengunjung tetapi setelah pengunjung berkunjung ke objek wisata satanum bangkinang ini produk yang mereka promosikan itu tidak sesuai dengan kenyataan yang ada di tempat objek wisata tersebut dan juga promosi yang mereka lakukan juga kadang tidak dapat di percaya oleh pengunjung. Dari cara objek wisata bersaing dalam mempromosikan seperti inilah pengunjung tidak mau lagi untuk berkunjung ke Objek Wisata Taman Rekreasi Stanum Bangkinang.

Actions (login required)

View Item