OKI SAPUTRA (2017) PEMIKIRAN IBNU HAZM TENTANG PRINSIP JAMINAN SOSIAL BAGI ORANG TAK MAMPU DALAM UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN POKOK DAN PENGENTASAN KEMISKINAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER (1).pdf Download (421kB) | Preview |
|
|
Text
2. PENGESAHAN (1).pdf Download (452kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK (1).pdf Download (364kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGANTAR (1).pdf Download (270kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI (1).pdf Download (277kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I (1).pdf Download (498kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II (1).pdf Download (445kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III (1).pdf Download (593kB) | Preview |
|
Text
9. BAB IV (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (763kB) |
||
|
Text
10. BAB V (1).pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
11. DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (329kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Pemikiran Ibnu Hazm Tentang Prinsip Jaminan Sosial Bagi Orang Tak Mampu Dalam Upaya Pemenuhan Kebutuhan Pokok Dan Pengentasan Kemiskinan.” Latar belakang penulis mengambil judul ini adalah karena persoalan kemiskinan senantiasa menarik dikaji karena merupakan masalah serius yang menyangkut dimensi kemanusiaan. Lebih dari itu, kemiskinan telah menjadi sebuah gejala universal. Kemiskinan tetap merupakan masalah yang tidak bisa dianggap mudah untuk dicarikan solusinya karena sudah ada sejak lama, dan menjadi kenyataan abadi dalam kehidupan manusia. Oleh karena itu Ibnu Hazm berpendapat bahwa dalam upaya pemenuhan kebutuhan pokok dan pengentasan kemiskinan yaitu dengan cara menekankan status zakat sebagai suatu kewajiban dan juga menekankan peranan harta dalam upaya memberantas kemiskinan. Dalam menyelesaikan penelitian ini, penulis melakukan penelitian kepustakaan (library research) dimana data dan sumber datanya di ambil dari penelahan terhadap literatur-literatur yang sesuai dengan permasalahan. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah; sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer nya yaitu penulis ambil dari buku Ibnu Hazm, Al Muhalla bi Atsaar, Jilid VI, ditahqiq Abd al-Ghaffar Sulaiman al-Bandary, Bairut: Darr al-Fikr, dan data sekunder nya dari riset kepustakaan dan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan penelitian, serta bahan yang memberikan petunjuk ataupun penjelasan terhadap bahan primer dan sekunder. Berdasarkan hasil analisa data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa: kemiskinan sebagai bencana dan musuh bagi umat Islam yang harus ditanggulangi. Salah satunya melalui pemenuhan kebutuhan pokok fakir miskin dan orang yang membutuhkan. Prinsip jaminan sosial menurut Ibnu Hazm ini adalah mewajibkan orang-orang kaya untuk memenuhi kebutuhan pokok fakir miskin yang ada pada setiap negerinya, dan pemerintah sebagai penyelenggara jaminan sosial harus memaksakan hal ini terhadap mereka. Orang fakir miskin itu harus diberi makanan dan minuman yang semestinya, pakaian untuk musim dingin dan musim panas yang layak,dan tempat tinggal yang dapat melindungi mereka dari hujan, panas matahari, dan pandangan orang-orang lalu lalang. Ibnu Hazm melandaskan pandangannya tersebut pada Al-Qur’an dan Hadits.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Mrs Rina Amelia - |
Date Deposited: | 13 Sep 2019 17:15 |
Last Modified: | 13 Sep 2019 17:15 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/20247 |
Actions (login required)
View Item |