NISRA ERMA LIANA (2017) ANALISIS PELAKSANAAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51/M-DAG/PER/7/2015 DALAM MENINDAK PENJUALAN PAKAIAN BEKAS ASAL IMPOR DI PASAR SENAPELAN PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER_2017726ADN.pdf Download (153kB) | Preview
Preview	Text 2. PERSETUJUAN (1).pdf Download (460kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK (1).pdf Download (199kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR (1).pdf Download (285kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI (1).pdf Download (204kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I (1).pdf Download (443kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II.pdf Download (406kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III (1).pdf Download (288kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB IV (1).pdf Download (396kB) | Preview
	Text 10. BAB V (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB)
Preview	Text 11. BAB VI (1).pdf Download (209kB) | Preview
Preview	Text 112. DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (181kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana pelaksanaan peraturan menteri perdagangan republik indonesia nomor 51/M-DAG/PER/7/2015 dalam menindak penjualan pakaian bekas asal impor di pasar senapelan pekanbaru serta untuk mengetahui apa saja hambatan-hambatan pelaksanaan peraturan menteri perdagangan republik indonesia nomor 51/M-DAG/PER/7/2015 dalam menindak penjualan pakaian bekas asal impor di pasar senapelan pekanbaru. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Keyinforman dalam penelitian ini adalah semua pegawai Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru yang terlibat dalam penanganan pakian bekas impor pada bidang perdagangan, bidang pengawasan perdagangan, dan informan yaitu pedagangan pakian bekas asal impor di pasar Senapelan adalah sebanyak 5 orang. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Kesemua data yang diperoleh akan di analisis dengan metode analisis kualitatif. Berdasarkan penelitian ini maka dapat disimpulkan bawha pelaksanaan peraturan menteri perdagangan republik indonesia nomor 51/M-DAG/PER/7/2015 dalam menindak penjualan pakaian bekas asal impor di pasar senapelan pekanbaru yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian cukup baik. Hal ini sesuai dengan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 51/M-DAG/PER/7/2015 tentang Larangan Impor Pakian Bekas. Kendala yang dihadapi Dinas Perdagangan dan Perindustrian dalam menindak pakian bekas asala impor di pasar Senapelan Pekanbaru yaitu pakian bekas asal impor yang di jual pedagang di pasar Senapelan Pekanbaru tidak mereka dapatkan langsung dari luar negeri sehingga tidak bisa dikatakan bahwa barang tersebut impor meskipun asal mula arang memang dari luar negeri yang mereka dapatkan dari daerah lain seperti Tembilahan, Medan dan Tanjung balai asahan. Keyword : Pakian Bekas Impor, Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 51/MDAG/PER/7/2015 Tentang Larangan Impor Pakaian Bekas.

Actions (login required)

View Item